Sabtu, 23 November 2024

Mengaku Polisi, Pria Diamankan Polisi di Samarinda

Koresponden:
Muhammad Zulkifly
Selasa, 1 Desember 2020 7:16

FOTO : Petugas kepolisian Polres Kukar sesaat setelah mengemankan WD dengan sejumlah barang buktinya/IST

DIKSI.CO, SAMARINDA - Berbagai cara terus dilakukan para pelaku tindak kriminal demi melancarkan aksinya. Tak terkecuali menyamar sebagai polisi gadungan. 

Hal itu nekat dilakukan pria berinisial WD saat melakukan aksinya di wilayah hukum Polres Kutai Kartanegara (Kukar) beberapa waktu belakangan. 

Atas keresahan warga yang menjadi korbannya, pria berusia 30 tahun itu pun lantas menjadi buruan polisi yang sebenarnya. 

Setelah menghimpun informasi, diketahui kalau WD sedang berada di Kota Tepian, tepatnya di kawasan GOR Segiri Samarinda, Jalan Kusuma Bangsa, Kelurahan Bugis, Kecamatan Samarinda Kota.

Usai mengetahui keberadaan WD, jajaran Unit Alligator Satreskrim Polres Kukar pun bergerak menuju lokasi keberadaan pelaku kejahatan tersebut. 

"Kejadian terakhir pada siang kemarin (Senin,  30 November), ada laporan masyarakat yang menjadi korban pencurian," ucap Kapolres Kukar, AKBP Irwan Masulin Ginting, Selasa (1/12/2020) siang tadi. 

Saat hari kejadian, pelaku berpura-pura sebagai anggota polisi aktif yang sedang bekerja. Pelaku kemudian menyambangi korban menggunakan mobil rental dan menuduh kalau korbannya adalah pelanggar kejahatan narkotika. 

Begitu korban percaya dan ketakutan, tangan lincah pelaku lantas dengan cepat melucuti barang berharga korban. Setelahnya ia pun langsung tancap gas menggunakan mobil rental yang ia gunakan. 

Meski aksinya terbilang mulus, namun tidak ada kejahatan yang tidak meninggalkan bukti. Walhasil, sepak terjang WD pun berhasil dihentikan oleh petugas berwajib. 

Penggeledahan pun dilakukan, dari tangan WD polisi mengamankan sejumlah barang bukti, seperti satu unit mobil yang digunakan pelaku melancarkan aksi, sejumlah uang tunai dan puluhan unit ponsel. 

"Barang buktinya uang tunai Rp5 juta dan 25 unit ponsel. Kemudian anggota juga menemukan alat hisap sabu berupa bong kaca," imbuh Irwan. 

Lebih jauh polisi nomor satu di Kabupaten Kukar ini menyampaikan modus pelaku secara rinci. Yakni dengan mencari orang yang diduga sebagai pecandu narkotika. 

Setelah menarget sasarannya, pelaku kemudian mendekati korbannya dan menyampaikan bahwa dirinya berasal dari Satuan Reserse Narkoba Polres Kukar.

"Kemudian korban dibawa dan ditakut-takuti. Korban kemudian diancam akan di tes urine hingga korban pasrah yang kemudian pelaku mencari kesempatan menipu atau mengambil barang berharga milik korban. Pelaku ini residivis sudah dua kali masuk (penjara) dengan kasus yang sama," beber Irwan. 

Setelah berhasil diringkus dan tak lagi bisa mengelak, pelaku pun kemudian dikeler menuju Mapolres Kukar guna mempertanggungjawabkan perbuatannya. Hingga berita ini diturunkan diduga pelaku masih banyak memiliki rekam jejak kehahatannya yang serupa. Maka dari itu, pihak kepolisian pun masih terus mendalami perkara ini. (tim redaksi Diksi) 

 

Tag berita:
Berita terkait
breakingnews