DIKSI.CO, SAMARINDA - Wali Kota Samarinda Andi Harun menceritakan pengalamannya di masa lalu.
Andi Harun mengaku di waktu kecil, ia kerap mengantar ibunya untuk jualan tomat di lapak pasar.
Cerita masa lalu Andi Harun disampaikan saat dirinya hadir dalam peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) SMP Negeri 1 Samarinda di Jalan H Anang Hasyim Air Hitam.
Kegiatan tersebut, turut juga dihadiri oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Samarinda Asli Nuryadin, dan Ketua PKK Kota Samarinda Rinda Wahyuni.
Acara HUT ditandai dengan pemotongan tumpeng dan pelepasan balon bersama siswa siswi SMP Negeri 1 Samarinda.
Pada saat memberikan sambutan ia mengatakan bahwa Pemkot Samarinda sudah mengalokasikan anggaran khusus untuk SMP N 1 Samarinda untuk membuat pagar.
"Sekarang tinggal bagaimana siswa siswi SMP N 1 ini nanti paling banyak masuk di sekolah unggulan dimanapun mereka bersaing," kata Andi Harun saat berikan sambutan pada Rabu (25/1/2023).
Andi Harun kemudian melanjutkan sambutannya dengan memberikan kisah masa kecilnya.
Masa kecil itu, terutama saat dirinya juga menginjak periode yang sama dengan siswa-siswi yang dihadapannya saat itu, yakni masa SMP,
Ia teringat, pada masa itu, selalu bangun subuh untuk mengantar ibunya yang berjualan tomat di lapak pasar, dan ia lahir dari keadaan orang tua yang tidak kaya.
"Sejak saat itu saya bertekad harus berhasil dengan di mulai dengan bersekolah yang benar," ujarnya.
Ia berpesan kepada siswa siswi SMP Negeri 1 agar melakukan kegiatan yang benar dan ikuti petunjuk orang tua supaya bisa sukses di masa depan.
"Masa depan itu tidak dilihat dari keluarga kaya atau miskin tetapi masa depan itu ditentukan apakah kalian bisa disiplin dari sekarang sampai yang akan datang," pungkasnya. (Adv)