DIKSI.CO, SAMARINDA - Asrama Haji Balikpapan dan Asrama Atlet GOR Madya Sempaja Samarinda, hingga saat ini masih dipersiapkan menjadi lokasi isolasi terpusat pasien Covid-19.
Beberapa perbaikan dilakukan oleh Kementerian PUPR, yang hingga saat ini masih berlangsung.
Hal itu disampaikan Hadi Mulyadi, Wakil Gubernur Kaltim.
"Lagi dipersiapkan oleh Kementerian PUPR, mana yang harus diperbaiki akan diperbaiki," ungkapnya dikonfirmasi Minggu (29/8/2021).
Seluruh pendanaan perbaikan maupun penyiapkan tempat dialokasikan melalui APBN. Termasuk peralatan medis penunjang di lokasi isoter.
Pemprov Kaltim mendapat jatah penyiapan tenaga medis yang bertugas di lokasi karantina tersebut.
"Pendanaan dari pusat. Tapi nakes dari kita (Pemprov Kaltim). Nakes akan direkrut," paparnya.
Gaji dan insentif telah dialokasikan Pemprov Kaltim, termasuk biaya transportasi dan akomodasi.
Namun, pihaknya masih kesulitan melakukan perekrutan tenaga medis.
"Insentif ada anggarannya. Kita siapkan hotel, biaya transportasi, lumayan angkanya. Tapi gak ada yang berani. Terus terang, seandainya saya gak jadi Wagub saya daftar jadi nakes," tegasnya.
Pihaknya mempertimbangkan melalukan perekrutan tenaga medis dari mahasiswa tingkat akhir, khususnya kampus yang memiliki jurusan keperawatan maupun kesehatan.
"Nanti kami buka aja pendaftaran, cuma karena ini virus jadi gak berani," pungkasnya. (tim redaksi Diksi)