DIKSI.CO, SAMARINDA - Pasien sembuh Covid-19 di Kaltim kian meningkat. Tercatat, dalam sepekan terakhir, dari tanggal 6 Mei lalu ada 33 orang yang dinyatakan sembuh sehingga total saat ini di Kaltim ada 46 pasien yang dinyatakan telah sembuh.
Dalam rilis Dinas Kesehatan (Dinkes) Kaltim, hari ini (13/5/2020) Andi M. Ishak selaku Pelaksana tugas (Plt) Dinkes Kaltim menyebutkan hari ini ada 5 pasien di Kaltim yang dinyatakan sembuh semuanya adalah berasal dari Kabupaten Penajam Paser Utara.
Disebutkan, salah satunya adalah merupakan pasien transmisi lokal. Pasien tersebut adalah pasien PPU 13 dan yang lainnya merupakan pasien klaster Ijtima Gowa.
"Dari 5 kasus sembuh hari ini seluruhnya merupakan berasal dari Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU). Diantaranya berkode PPU5 ,PPU6, PPU12, PU14 adalah Kluster Gowa, Sedangkan 1 pasien lainya PPU13 merupakan transmisi lokal," ucap Andi ketika berbicara melalui video telekonferensi kepada awak media.
Dikatakan, bahwa semua pasien itu memperoleh hasil negatif saat dua kali uji swab. Kemudian, Andi mengatakan keadaan pasien berangsur membaik.
Meningkatnya data sembuh, Kaltim menjadi daerah di atas di antara provinsi di Kalimantan lainnya. Dengan demikian, Andi menyakinkan kepada masyarakat bahwa ini adalah momen tepat untuk terus mengikuti imbauan pemerintah. Lantaran, kata dia, virus ini sebenarnya berbahaya tetapi lebih bahaya lagi kalau menyebar luas.
"Sebenarnya virus ini bila ditangani dengan baik oleh tim dokter maka pasien akan cepat sembuh, jika pasien enggak taat imbau, enggak melapor dan tak memeriksakan dirinya, itulah yang membuat kondisi pasien memburuk," pungkasnya.
"Tak henti-hentinya saya menyampaikan kepada masyarakat untuk selalu patuh dengan anjuran pemerintah, jika masyarakat patuh insya Allah wabah ini cepat diatasi," imbuhnya
Sebagai informasi, total kasus positif dan sembuh setiap provinsi Kalimantan yakni Kaltara total positif berjumlah 138 kasus, dan sembuh 14 kasus. Kalbar total positif 129 kasus dan sembuh 22 kasus. Kemudian di Kalteng total positif 220, dan sembuh 30 kasus.
Sementara di Kalsel jumlah positif ada 291 kasus dan sembuh sebanyak 24 kasus. Sedangkan di Kaltim jumlah positif 230 kasus dan total sembuh 46 kasus. (tim redaksi Diksi)