Jumat, 20 September 2024

Lakukan Patroli Gabungan, TNI di Perbatasan Gagalkan Penyelundupan 5 Karung Pakaian Bekas asal Malaysia

Koresponden:
Alamin
Kamis, 9 Mei 2024 21:31

Tim gabungan TNI di perbatasan saat berhasil menggagalkan upaya penyelundupan 5 karung pakaian bekas asal Malaysia. (IST)

DIKSI.CO, NUNUKAN - Tim gabungan TNI di perbatasan Indonesia-Malaysia, tepatnya di Desa Sungai Limau, Kecamatan Sebatik Tengah, Kabupaten Nunukan berhasil menggagalkan upaya penyelundupan 5 karung pakaian bekas asal negeri jiran.

Keberhasilan personel gabungan dari Satgas Pamtas RI – Malaysia Yonarhanud 8/MBC bersama personel BAIS TNI dan Satgas Intel Kodam VI/Mulawarman itu dilakukan pada Selasa (7/5/2024) kemarin.

“Pakaian bekas ini berhasil kita amankan di Jalur tikus yang ada di Desa Sungai Limau,” ucap Dansatgas Yon Arhanud 8/MBC Letkol Arh Iwan Hermaya, Kamis (9/5/2024).

Lanjut Iwan, pengungkapan bermula saat petugas mendapatkan informasi dari warga kalau jalur tikus kerap dijadikan tempat tranksaksi sejumlah orang mencurigakan.

Tim gabungan kemudian melakukan Patroli malam di sepanjang jalur tikus.

Ketika berpatroli, dari arah 100 Meter, tim gabungan melihat adanya aktivitas 4 orang tidak dikenal terlihat sedang menurunkan karung berwarna putih dari mobil.

“Saat itu juga tim gabungan langsung mendekat, namun 4 orang yang melihat kedatangan kita langsung kabur melarikan diri dengan menggunakan Mobil Toyota Hilux Warna Hitam,” ungkapnya.

Ketika tim gabungan berusaha melakukan pengejaran, mobil yang dikendarai para pelaku dengan cepat melaju kencang hingga masuk ke wilayah Malaysia.

“Karena mereka kabur ke wilayah Malaysia, kita tidak bisa melakukan pengejaran. Sementara itu, untuk karung yang sempat diturunkan dari atas mobil tersebut saat kita buka isinya pakaian bekas,” jelasnya.

Sementara itu, untuk barang bukti yang diamankan berupa 5 karung pakaian bekas langsung diserahkan ke Bea Cukai Nunukan untuk diproses lebih lanjut.

“Kita akan terus melakukan pengawasan dan patroli di wilayah perbatasan untuk mencegah masuknya barang-barang ilegal ke wilayah Indonesia melalui jalur tikus,” tegasnya. (tim redaksi)

Tag berita:
Berita terkait
breakingnews