DIKSI.CO, SAMARINDA - Banjir yang melanda pemukiman di beberapa daerah di Samarinda tak hanya memberi dampak kepada pemilik rumah. Namun juga kepada makhluk hidup lain seperti kucing-kucing liar yang biasa hidup berdampingan dengan warga.
Ketinggian air yang kian meninggi membuat kucing-kucing pun tak dapat mencari makan sendiri. Sebab itu, sekelompok anak muda peduli hewan di Samarinda melakukan aksi dengan turun langsung ke lokasi banjir untuk memberi makan para kucing-kucing di lokasi banjir.
Sambil menenteng tas ransel penuh dengan makanan kucing, para anak muda membagikan makanan untuk kucing-kucing liar di daerah Jalan Pemuda dan Nusantara yang dilanda banjir. Mereka menerjang banjir dan menghampiri rumah ke rumah sambil memeriksa apakah ada kucing yang terjebak atau tidak.
Perlu sedikit perjuangan untuk mencapai kucing-kucing liar tersebut. Pasalnya ketinggian air yang berada di tempat kejadian setinggi perut orang dewasa.
Kendati demikian, semangat mereka tidaklah sirna demi memberi makanan kepada kucing-kucing yang juga terlihat menunggu adanya bantuan makanan.
Proklani, satu diantara pemuda pemudi yang mengikuti kegiatan tersebut mengatakan, dalam kondisi bencana banjir seperti ini para kucing-kucing tersebut tidak bisa mencari makan.
“Karena kucing-kucing liar tidak bisa cari makan dan tak ada yang memberi mereka makan. Kondisi banjir seperti ini, para kucing-kucing ada yang naik ke atap untuk menghindari banjir. Disamping itu ada pemilik kucing yang tidak bisa keluar untuk membeli pakan, bahkan sampai ada yang tanya apakah ada pasir kucing,” katanya kepada awak media Selasa (26/5/2020).
Proklani atau yang akrab disapa Lani menuturkan kegiatan membagikan makan telah rutin dilakukan, dan pada kegiatan sebelumnya selain memberi makan juga menolong hewan-hewan yang terluka.
“Kegiatan hari ini street feeding aja ngga rescue karena tidak ada dokter, biasanya kalau ada dokter sekalian ngobatin binatang gitu atau rescue,” tuturnya.
Lani bersama temannya telah memulai kegiatan membagikan makan dimulai dari pukul 14.00 hingga 17.00 WITA. Dan menggunakan atas nama pribadi, ia bersama teman-temannya berharap semoga kegiatannya banyak dicontoh oleh anak-anak muda lainnya untuk lebih peduli lagi dengan hewan-hewan yang ada disekitar lingkungan.
“Kegiatan ini atas nama pribadi, disini ada saya, Hefni, Hasbi, dan Ani. Biasanya kita ada membawa pakan anjing juga. Semoga bisa bermanfaat dan membantu ditengah becana banjir seperti ini,” pungkasnya. (tim redaksi Diksi)