Sabtu, 21 September 2024

Kenaikan Harga BBM Dinilai Tak Tepat, Subandi Dukung Aksi Unjuk Rasa Mahasiswa

Koresponden:
diksi redaksi
Kamis, 8 September 2022 0:0

Subandi, Wakil Ketua III DPRD Samarinda/Diksi.co

DIKSI.CO, SAMARINDA - DPRD Samarinda mendukung mahasiswa menggelar aksi unjuk rasa terkait penolakan kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM).

Bahkan terlihat beberapa anggota dewan menemui massa aksi tersebut, diantaranya Wakil Ketua DPRD Samarinda, Subandi.

Subandi menyambut baik unjuk rasa mahasiswa.

Ia pun berpendapat kebijakan pemerintah menaikkan harga BBM bukan di waktu yang tepat.

"Kita dukung itu. Kebijakan pemerintah menaikkan BBM momentumnya kurang pas. Apalagi masyarakat baru saja bernapas lega setelah diterpa pandemi Covid-19 yang membuat ekonomi lumpuh," ujar Subandi.

Subandi menegaskan bahwa anggota dewan sepakat agar pemerintah pusat mengkaji kembali kebijakan menaikkan harga BBM.

"Secara formal tentu aspirasi ditampung di masing-masing partai, namun secara pribadi kami bersikap tegas juga menolak kenaikkan BBM," tegasnya.

Diketahui, Himpunan Mahasiwa Islam (HMI) Cabang kota Samarinda menggelar aksi unjuk rasa menolak kenaikan harga BBM.

Unjuk rasa penolakan kenaikan harga BBM digelar puluhan mahasiswa dengan mendatangi kantor DPRD Samarinda, di Jalan Basuki Rahmat, hari Kamis (8/9/2022).

Sekitar pukul 14.35 WITA, massa sudah tiba di lokasi, disaat yang sama hujan mengguyur cukup deras di wilayah Samarinda. Kendati demikian tidak mengurungkan unjukrasa tersebut.

Saruh Ramadana selaku Humas Aksi menjelaskan, unjuk rasa kali ini bertujuan untuk mendengar langsung sikap dari wakil rakyat Samarinda terkait kebijakan pemerintah pusat menaikkan harga BBM.

"Kami juga memantau apabila aparat melakukan kekerasan terhadap mahasiswa yang menolak kenaikan BBM, maka akan kami usut tuntas," ucapnya saat dikonfirmasi di sela-sela aksi. (Advertorial)

Tag berita:
Berita terkait
breakingnews