Sabtu, 23 November 2024

Kebakaran Tiga Jam di Kecamatan Samboja, Satu Bocah Berusia 6 Tahun Tewas Terbakar

Koresponden:
Muhammad Zulkifly
Rabu, 9 Februari 2022 11:26

Petugas kepolisian bersama pemadam kebakaran sesaat setelah kejadian amukan si jago merah yang menyebabkan seorang bocah berusia 6 tahun tewas menjadi korban. (IST)

DIKSI.CO, SAMARINDA - Kebakaran yang melanda di RT 04, Kelurahan Handil Baru, Kecamatan Samboja, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Kalimantan Timur pada Rabu (9/2/2022) dini hari tadi tak hanya menghanguskan lima bangunan warga.

Akibat amukan si jago merah kala itu juga menyebabkan seorang bocah berusia 6 tahun tewas terbakar.

Hal itu pun turut dibenarkan Kapolres Kukar AKBP Arwin Amrih Wientama, melalui Kapolsek Samboja AKP Adyama Baruna Pratama saat dikonfirmasi awak media.

Kata AKP Adyama Baruna Pratama, korban kebakaran tersebut adalah seorang bocah berinisial PA yang mana saat kejadian sedang tertidur lelap.

"Korban ketinggalan didalam (kamar), karena ibu ini anaknya ada 8, jadi hanya sempat membawa anaknya yang kecil digendong keluar. Ketika ibunya ingat (korban) mau balik lagi api sudah membesar," ungkapnya.

Lebih lanjut disampaikan, Kapolsek Samboja itu api awalnya diduga berasal dari depan hunian korban.

"Dari keterangan sejumlah saksi api pertama kali muncul dari motor yang meledak didepan rumah. Belum diketahui sebab meledaknya motor kenapa karena masih tahap penyelidikan," tambahnya.

Ketika api berkobar hebat, petugas pemadam pun harus bekerja ekstra hingga si jago merah berhasil dijinakan setelah tiga jam lamanya.

Api sulit dipadamkan sebab kondisi rumah yang berdempetan, dan sebagian besar bangunan di sana bermaterial kayu. Selain itu tiupan angin yang cukup kencang juga membuat api dengan cepat menjalar ke bangunan warga.

"Apinya memang cukup besar. Saat itu penghuni rumah kan sedang tidur di kamar. Mungkin karena kondisi panik jadi ibu hanya sempat menyelamatkan anaknya yang masih kecil-kecil, umur 1-2 tahun," bebernya.

Setelah berhasil memadamkan api, petugas segeranya mencari korban yang dikabarkan tertinggal didalam rumah. Benar saja, petugas berhasil menemukan tubuh mungil Putri Amelia dibalik puing-puing bangunan.

"Korban baru bisa dievakuasi sekitar pukul 06.00 Wita pagi tadi. Api baru bisa dipadamkan itu sekitar 05.30 Wita," timpalnya.

Jenazah korban yang berhasil dievakuasi petugas kemudian dibawa ke Rumah Sakit Abadi Samboja.

"Dikonfirmasi benar bahwa (jenazah) itu korban. Korban dibawa pulang dan hari ini langsung di makamkan," pungkasnya. (tim redaksi)

Tag berita:
Berita terkait
breakingnews