DIKSI.CO, SAMARINDA - Wakil Ketua I DPRD Samarinda Helmi Abdullah pastikan pembahasan APBD 2022 sedang dalam proses.
Tim Badan Anggaran (Banggar) DPRD Samarinda hingga saat ini terus membangun komunikasi terkait beberapa hal yang masih harus dibahas lebih detail.
"Jadi kita saat ini masih berproses. Kita juga masih menunggu kedatangan wali kota, infonya hari ini beliau datang dan ketua DPRD Samarinda juga besok pasti akan ke kanto," ungkap Helmi sapaannya saat ditemui di ruangannya, Selasa (23/11/2021).
Kendati demikian, Politisi Fraksi Gerindra tersebut memastikan bahwa penandatanganan nota kesepakatan APBD 2022 akan dilakukan pada November ini.
"Batasnya kan sampo 30 November. Jadi pasti akan segera disahkan," ucapnya.
Ditanya mengenai poin-poin pembahasan yang masih dalam tahapan, Helmi menyebut salah satunya juga termasuk usulan program pembangunan Multi Years Contract (MYC).
"Ada 2 usulan Multi Years Contract, pertama masalah banjir, kedua terowongan," bebernya.
2 usulan tersebut, kata Helmi, juga akan ditopang oleh kekuatan anggaran daerah. Namun dipastikan persentase suntikan APBD Samarinda tidak akan besar.
"Dari kota pasti ada persetasenya. Makanya ini yang nanti mau kita sepakati besarannya. Kita berapa, provinsi berapa, pusat berapa," terangnya. (advertorial)