Rabu, 13 November 2024

Gubernur dan Wagub Kaltim Berikan Hak Pilih, Berharap Pencoblosan Lancar dan Saling Menghormati

Koresponden:
Er Riyadi
Rabu, 9 Desember 2020 4:15

Isran Noor, Gubernur Kaltim dan sang istri saat melakukan pencoblosan di bilik suara/ IST

DIKSI.CO, SAMARINDA - Pesta demokrasi pilkada serentak 2020, mencapai puncaknya di 9 Desember.

Warga di 9 kabupaten/kota di Bumi Mulawarman, menyalurkan haknya datang ke TPS untuk memberikan dukungan kepada paslon pilihannya.

Isran Noor, Gubernur Kaltim turut memberikan hak pilihnya di Pilwali Samarinda 2020.

Isran Noor, memberikan hak pilihnya di TPS 25, Sungai Kunjang. Atau tepatnya di halaman SMA 8 Samarinda.

Mantan Bupati Kutai Timur ini datang bersama keluarga ke TPS, pada pukul 8.30 Wita.

Didampingi sang istri, Isran Noor yang mengenakan pakaian batik balutan warna putih dan cokelat, terlihat memberikan suaranya di bilik suara.

Usai memberikan hak suara, Isran mengungkap laporan awal yang dirinya terima proses pencoblosan di Kaltim, khususnya di Samarinda bejalan dengan baik.

"Saya sudah dapat laporan, alhamdullilah pelaksanaan pencoblosan di Kaltim, khsusnya Samarinda, berjalan lancar. Kami harapkan hingga nanti proses penghitungan selesai, kondisi tatap lancar," kata Isran, usai memberikan hak suara, Rabu (9/12/2020).

Diketahui, total pemilih di TPS Isran Noor berjumlah 153 pemilih.

Tidak hanya memberikan hak pilihnya, Isran Noor juga akan memastikan kelancaran proses pencoblosan di beberapa TPS di Samarinda dan Kukar.

Gubernu Kaltim bersama, Forkopinda, dan OPD terkait melakukan kunjungan pantauan lapangan di TPS 01 di Jalan Antasari dan TPS 70 di Jalan Suryanata Samarinda. Usai dari dua TPS tersebut Isran bersama rombongan melanjutkan perjalanan memantau 3 TPS di Tenggarong, Kukar.

Wagub Hadi Mulyadi: Tak Ada Menang Atau Kalah, Mari Saling Menghormati

Sementara itu, Hadi Mulyadi, Wakil Gubernur Kaltim juga ikut serta berpartisipasi memberikan hak pilihnya di Pilwali Samarinda.

Hadi Mulyadi, mencoblos di TPS 07, Jalan Juanda 7, Samarinda Ulu.

Usai mencoblos, Hadi Mulyadi berpesan kepada masyarakat agar dapat memberikan hak pilihnya. 

"Silahkan pilih sesuai hati. Siapapun yang terpilih, itulah pilihan warga dan harus dihormati. Bagi yang tak terpilih bukan berarti kalah," ungkap Hadi Mulyadi.

Dirinya menegaskan tidak ada menang atau kalah, apapun hasilnya merupakan pilihan dari masyarakat. Kepada masing-masing pasangan calon untuk saling menghormati.

"Tidak ada menang atau kalah, yang terpilih hormati sebagai wali kota atau bupati di kabupaten/kota," pungkasnya. (tim redaksi Diksi)

Tag berita:
Berita terkait
breakingnews