DIKSI.CO, BALIKPAPAN - Pemeriksaan rapid antigen di pintu-pintu masuk Kota Balikpapan terus dilakukan Pemkot Balikpapan secara acak untuk mencegah masuknya Covid-19 ke Kota Minyak.
Pemantauan pun juga telah dilakukan Tim Satgas Covid-19 Kota Balikpapan selama 2 hari di Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan, dan Pelabuhan Semayang Balikpapan.
"Banyak penumpang yang dari berbagai daerah kita perlu dilakukan pengecekan, semoga semua negatif sehingga tidak menambah angka positif di Balikpapan," kata Ketua Tim Satgas COVID-19 Balikpapan Rizal Effendi.
Pengecekan dengan rapid antigen ini dilakukan pasca libur lebaran atau ketika arus balik mudik saat kembali ke kota asal, yang dikhawatirkan menjadi momen penyebaran Covid-19 yang luas.
"Mudahan ini efektif untuk mencegah angka positif apalagi Presiden mengingatkan kita semua setelah kegiatan lebaran ini," ujarnya.
Sementara itu, Juru Bicara Tim Satgas Covid-19 Kota Balikpapan Andi Sri Juliarty mengatakan dari hasil pemantauan selama 2 hari ini, semua yang melakukan pemeriksaaan dinyatakan negatif Covid-19.
"Waktu kemari hari pertama ada 39 orang yang diperiksa dengan hasil semuanya negatif, lalu tadi pagi juga dilakukan pemeriksaa kepada 34 orang hasilnya juga negatif," ungkap Andi Sri Juliarty.
Menurut data Tim Satgas Covid-19 Kota Balikpapan tercatat per Jumat 21 Mei 2021, total pasien yang terkonfirmasi positif mencapai 16.605 kasus.
Sementara pasien positif yang dirawat di Rumah Sakit ada sebanyak 88 kasus, pasien yang menjalani isolasi mandiri sebanyak 205 kasus.
Pasien yang telah dinyatakan sembuh dari Covid-19 ada sebanyak 15.722 kasus, dan pasien positif yang meninggal dunia sebanyak 590 kasus. (tim redaksi Diksi)