DIKSI.CO, SAMARINDA - Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) gelar Workshop Pembuatan Film Pendek dan Dokumenter, pada Jumat (9/12/2022) kemarin.
Selama tiga hari, 50 peserta yang berasal dari para pemuda daerah diajari membuat produksi film pendek dan dokumenter.
Hadir sebagai narasumber, Rommy Fibri Hardiyanto yang merupakan Ketua Lembaga Sensor Film Republik Indonesia, Budi Irawanto dari Yayasan Sinema Yogyakarta serta Wahyu Agung Prasetyo yang merupakan sutradara di balik meledaknya film pendek Tilik.
Agus Tianur, Kepala Dispora Kaltim, memaparkan selain olahraga, pihaknya juga merancang program seni dan film untuk para pemuda.
"Workshop pembuatan film ini adalah suatu proses. Oleh karena itu obyek utama workshop ini ialah mencari bibit sineas yang ada di Kaltim dan berharap akan lahir seniman-seniman perfilman dengan menghasilkan karya luar biasa," kata Agus Tianur.
Agus mengatakan di era kemajuan teknologi saat ini, pengetahuan tentang digitalisasi menjadi sangat penting agar pemuda khususnya tidak menjadi penonton di negeri sendiri.
"Kalian harus menjadi tuan di tanah sendiri, apalagi ke depan kalian akan menjadi pemuda Ibu Kota Nusantara. Harus punya keahlian dan keyakinan bahwa kalian mampu dan bisa memproduksi konten kreatif untuk mempromosikan potensi budaya, wisata sumber daya alam, dan potensi daerah lainnya kepada masyarakat luas," tegasnya. (tim redaksi Diksi)