DIKSI.CO, SAMARINDA - Komisi gabungan DPRD Kota Samarinda berkunjung ke DPRD Lombok Tengah, Nusata Tenggara Barat (NTB) pada, Jumat (19/11/2021) yang lalu.
Kunjungan ini dalam rangka membangun hubungan antar lembaga DPRD.
Jasno, Anggota Komisi III DPRD Samarinda menyampaikan, ada beberapa hal yang menjadi perbincangan Anggota DPRD Samarinda bersama Anggota DPRD Lombok Tengah. Salah satunya soal pembangunan drainase.
"Kita sharing saja. Karena disana (Lombok Tengah) relatif tidak banjir karena memang wilayahnya sebagian besar berdekatan dengan laut," ungkap Jasno saat dihubungi melalui sambungan telepon seluler, Senin (22/11/2021).
Disinggung mengenai hasil pembahasan yang dapat diadopsi untuk percepatan penanggulangan banjir di Samarinda, Jasno menjelaskan bahwa penerapan sistem drainase daerah tersebut tidak jauh berbeda dengan Kota Tepian.
"Intinya itu sama sih, yang penting saluran drainase itu tidak lebih rendah dari muaranya," terangnya.
Menarik ke persoalan pembangunan drainase di Samarinda, Politisi PAN itu memberikan beberapa catatan, diantaranya terkait revitalisasi Sungai Karang Mumus (SKM) yang secara langsung terkoneksi dengan banyak drainase di Kota Samarinda.
"Kuncinya itu di Sungai Karang Mumus, kalau itu dilebarkan atau didalami otomatis saluran-saluran kita itu akan berfungsi secara maksimal," pungkasnya. (advertorial)