DIKSI.CO, SAMARINDA - DPRD Kaltim digegerkan dengan kabar dugaan pegawai Bappeda Kaltim, terkonfirmasi positif Covid-19.
Menurut keterangan dari Baharuddin Demu, Anggota DPRD Kaltim, menyampaikan saat berlangsungnya rapat dengar pendapat (RDP) Bappeda Kaltim bersama Komisi III, salah satu pegawai Bappeda Kaltim, diduga terkonfirmasi positif Covid-19.
"Saya baru mendapat informasi dari ketua ada pegawai dari Bappeda Kaltim terkonfirmasi positif Covid-19, dan kemarin hadir dalam pertemuan dengan komisi III," ujar Baharuddin Demmu.
Akibatnya, beberapa anggota Komisi III DPRD Kaltim diminta melakukan tes swab, memastikan tidak ada penularan dari Bappeda ke DPRD.
Dikonfirmasi terkait hal tersebut, Muhammad Aswin, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kaltim, membenarkan ada sejumlah stafnya yang terkonfirmasi positif Covid-19.
"Kalau kabid kami tidak ada yang positif Covid-19. Staf kami yang positif," kata Aswin, dikonfirmasi Kamis (17/9/2020).
Aswin menyebut total 4 orang stafnya terkonfirmasi positif Covid-19. Terkait data diri staf tersebut, Aswin enggan mengungkap dengan alasan privasi.
"Di kantor kami ada 4 orang yang positif," ungkapnya.
Kepala Bappeda Kaltim mengakui, 1 orang stafnya yang terkonfirmasi positif Covid-19, turut hadir dalam agenda RDP bersama Komisi III DPRD Kaltim.
"Ya, ada 1 orang yang hadir saat RDP," jelasnya.
Tidak ingin penularan virus meluas, Bappeda Kaltim, akan ditutup hingga Minggu (20/9/2020). Sebagian besar pegawai melakukan WFH, Sementara untuk, staf administrasi akan ada pengaturan waktu bergiliran melakukan WFH dan WFO.
Layanan di Bappeda Kaltim akan kembali dibuka pada Senin (21/9/2020) pekan depan.
"Untuk menjaga kesehatan dan keamanan seluruh pegawai dan stakeholder Bappeda, kami tutup sampai hari Minggu, dan mulai Senin kami buka lagi. Khusus staf administradi kami atur bergiliran WFH," pungkasnya. (tim redaksi Diksi)