DIKSI.CO, TENGGARONG - Pemerintah Pusat memberikan bantuan sosial berupa non tunai melalui Dinas Sosial (Dinsos) Kutai Kartanegara untuk menyampaikan kepada anak-anak yang penyandang disabilitas di sekolah luar biasa negeri (SLBN) Tenggarong.
Kepala Dinas Sosial (Kadis Dinsos) Didi Ramyadi mengatakan pemerintah pusat memberikan bantuan non tunai langsung yang menjadi bantuan rutin setiap 1 tahun sekali untuk disalurkan kepada anak-anak penyandang disabilitas di SLBN Tenggarong.
"Ada bantuan untuk anak-anak penyandang disabilitas berupa non-tunai langsung sekitar Rp 2.000.000 per orangnya," kata Didi.
Selanjutnya, bantuan tersebut diberikan kepada orang-orang yang sudah diusulkan dari pihak Dinsos sekitar 40 orang.
Namun dari pemerintah pusat melakukan seleksi dari usulan Dinsos menjadi 17 orang saja yang menerima bantuan tersebut.
Selain itu, dari pihak Dinsos juga mensupport dengan memberikan bantuan untuk anak-anak penyandang disabilitas yang berada di asrama SLBN tenggarong yang berupa makanan pokok sperti beras, telur, mi instan, dan makanan pokok lainnya.
Kemudian, pihaknya juga memberikan pelatihan-pelatihan kepada penyandang disabilitas tuna rungu dan tuna wicara untuk membantu melatih agar mereka mempunyai keterampilan yang sesuai kemampuannya.
Didi berharap, agar penyandang disabilitas di Kukar yang punya kemauan dengan kondisi yang masih bisa bekrja agar bisa diterima di masyarakat.
"Kami bekerjasama dengan pihak SLB dan berusaha untuk menyalurkan ke perusahaan-perusahaan seperti tambang batu bara serta sawit untuk sekedar menghitung dan mengecek kendaraan keluar masuk," tutupnya. (advertorial)