DIKSI.CO, BALIKPAPAN - Mengantisipasi penyebaran Covid-19 di Kota Balikpapan terkhusus pada ibu hamil menjadi perhatian Dinas Kesehatan Kota Balikpapan.

Dalam mengantisipasi penyebaran ini pihaknya meminta rumah sakit untuk membuat ruang bersalin Covid-19 yang dilengkapi peralatan yang menunjang dalam proses persalinan.

Hal ini dikatakan oleh Kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan Andi Sri Juliarty saat ditemui awak media.

"Rumah sakit harus melakukan perubahan untuk pertolongan persalinan. Kamar bersalin harus disendirikan, ruang bersalin Covid-19 harus disiapkan," kata Andi.

Ini menjadi perhatian Dinas Kesehatan karena diketahui adanya temuan kasus ibu hamil yang terkonfirmasi positif Covid-19.

Dikhawatirkan jika pada proses persalinan nanti akan menyebarkan Covid-19 kepada anaknya yang baru lahir, maka pihaknya pun meminta membuat ruang bersalin khusus Covid-19.

Andi juga mengatakan ibu hamil yang terkonfirmasi positif ini tidak diketahui pasti darimana penyebarannya. 

Namun ia menilai ini ditularkan melalu kontak erat yang berhubungan dengan jarak yang dekat dengan ibu hamil tersebut.

"Kita tidak bisa tahu pasti dari mana penyebarannya, yang jelas sesuai teorinya penularan selalu jarak dekat," ujarnya.

Menangani kasus ini memang pihaknya telah memisahkan antara pasien yang terkonfirmasi positif dan yang tidak terpapar untuk dilanjuti sesuai alur pelayanannya.

Dengan adanya kasus ibu hamil terkonfirmasi positif ini, ia mengharapkan rumah sakit dapat memberikan pelayanan yang tepat, baik untuk pasien Covid-19 maupun non Covid-19.

"Memang alurnya harus terpisah jika menerima pasien Covid-19. Jadi kami harapkan semua fasilitas kesehatan bisa melakukan penyesuaian alur pelayanan," katanya. (tim redaksi Diksi)