DIKSI.CO, SAMARINDA - Detik-detik perayaan pergantian tahun 2021 ke 2022 di Kota Tepian nampak berbeda dari biasa. Para pengunjung di salah tempat hiburan malam (THM), Jalan Panglima Batur, Kecamatan Samarinda Kota, Samarinda, Kalimantan Timur disapa secara langsung oleh Wali Kota Andi Harun.
"Happy new year, selamat tahun baru," kata Andi Harun saat menjajaki panggung THM bersama Kapolresta Samarinda, Kombes Pol Arif Budiman, Dandim 0901 Samarinda Letkol Arm Novi Herdian bersama pimpinan terkait lainnya.
Ucapan selamat tahun baru dari pria yang karib disapa AH itu dilakukan dalam kesempatan sidak Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Samarinda.
Sebelum naik ke panggung THM, bersama unsur pimpinan lainnya, AH terlebih dulu memastikan protokol kesehatan (Prokes) di lokasi tersebut. Setelah semuanya dipastikan aman, selanjutnya AH kembali mengingatkan agar kegiatan hiburan bisa diakhiri saat pukul 01.00 (1/1/2022).
"Jadi di dalam tadi, kami ingatkan kembali jam 1 harus tutup," tegasnya.
Untuk diketahui, sekira pukul 22.00 Wita pada Senin (31/12/2021) tadi, seluruh pimpinan Forkopimda Samarinda terlebih dulu berkumpul di Posko Induk Lamin Etam, Jalan Gajah Mada, Kecamatan Samarinda Kota, Samarinda, Kalimantan Timur.
Barulah pada pukul 11.00 Wita rombongan Forkopimda mulai bergerak menyisir ruas-ruas jalan utama di Samarinda. Dimulai dari Jalan Gajah Mada menuju Mal Samarinda Central Plaza (SCP), rombongan kemudian menyisir jalan disepanjang bibir Sungai Mahaka ke arah Mapolresta Samarinda, Jalan Slamet Riyadi.
Dari pantauan media ini, ada dua titik berkumpulnya masyarakat. Yakni di Depan Masjid Baitul Muttaqien alias Islamic Center dan di depan Kantor Gubernur Kaltim.
"Memang ada beberapa titik perkumpulan kecil masyarakat yang kita lihat bersama tadi. Tapi secara umum kita minta terurai di jam satu. Cuman ada hambatan sedikit di jalan yang mengalami macet. Namun pada umumnya semua taat dan jam 1 tadi mulai terurai (kerumunan masyarakat)," beber Andi Harun.
Dari hasil sidak dan pantauan langsung, Andi Harun menilai jika secara umum perayaan natal dan tahun baru di Samarinda berlangsung tertib dan aman.
"Karena kesadaran masyarakat semakin tinggi menjaga dan menerapkan protokol kesehatan," imbuhnya.
Dihadapan awak media, Andi Harun juga menekankan kalau pengawasan kedisiplinan masyarakat terhadap prokes akan terus dilakukan dan ditingkatkan.
"Kami Forkopimda sepakat akan terus mengawasi kedisiplinan dan protokol kesehatan seperti yang sudah tertuang dalm instruksi Wali Kota dan akan kita jalankan," tegasnya lagi.
Jika dalam pelaksanaan instruksi Wali Kota Samarinda nantinya terdapat pelonggaran atau pelanggaran, Andi Harun tak segan akan memberikan sanki kepada pelakunya.
"Tentunya akan ada sanksi administrasi setelah yang bersangkutan terbukti melanggar prokes yang telah dituangkan dalam putusan wali kota itu," jelasnya.
Setelah memastikan sebagian besar masyarakat Kota Tepian patuh melaksanakan prokes dan menyampaikan imbauan penghentian aktivitas pukul 01.00 Wita, selanjutnya Andi Harun juga menyampaikan seluruh unsur instansi terkait akan melakukan patroli berkala.
"Setelah jam 1 nanti para personel Satpol-PP Pemkot Samarinda bersama pihak kecamatan, kelurahan, polres dan kodim (0901 Samarinda) akan melakukan penegakan aturan berdasarkan instruksi mendagri (Menteri Dalam Negeri) juncto instruksi wali kota," pungkasnya. (tim redaksi Diksi)
