DIKSI.CO, SAMARINDA - Rabu (1/4/2020), beredar informasi bahwa Pasar Ramadan yang berlokasi di lapangan parkir Gelanggang Olahraga (GOR) Segiri Samarinda akan ditiadakan Pemkot Samarinda, sebagai antisipasi penyebaran virus corona atau Covid-19. 

Informasi yang beredar itu, melalui tampilan gambar surat dengan kop Dinas Kepemudaan dan Olahraga Samarinda. 

Surat tertanggal 1 April 2020, dan terlihat tanda tangan Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga Samarinda, Erham Yusuf. 

Poin utama tertera di surat itu yakni: 

a. Pasar Ramadan 1441 H Tahun 2020 di lapangan parkir GOR Segiri Samarinda selama bulan puasa ditiadakan. 

b. Selanjutnya kepada pedagang dianjurkan untuk memanfaatkan aplikasi Beambinan dan medsos lainnya untuk mempromosikan dagangannya. 

Diksi.co kemudian konfirmasi kepada pihak terkait. 

Sekretaris Kota Samarinda, Sugeng Chairuddin, dikonfirmasi Rabu (1/4/2020), membenarkan adanya surat itu. 

"Betul demikian," ujar Sugeng singkat karena dirinya sedang lakukan rapat saat dikonfirmasi. 

Lebih detail, Diksi.co kemudian konfirmasi kepada Erham Yusuf, Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga Samarinda. Ia pun mengamini adanya peniadaan pasar Ramadan di lapangan parkir GOR Segiri Samarinda itu. 

"Ya, kami sudah buat surat edaran. Kami berikan ke pengelola dan pengelola teruskan ke pedagang," ujar Erham Yusuf. 

Lantas, bagaimana dengan lokasi Pasar Ramadan lainnya di seputaran Samarinda, disampaikan bahwa hal itu juga sudah dibicarakan pihak Pemkot Samarinda. 

"Kemarin saat teleconference, itu diharapkan agar mengikuti apa yang kami lakukan. Karena kan kalau lokasi lain, itu di luar koordinasi kami. mengacu anjuran pemerintah, diharap juga mengikuti apa yang dilakukan di pasar Ramadan GOR Segiri Samarinda. Intinya, ini arahan pak Wali, meminta agar pasar Ramadan (di lapangan parkir GOR Segiri) ditiadakan," ujarnya. 

Untuk tetap support ekonomi pedagang, Erham sampaikan bahwa pedagang bisa gunakan aplikasi pembelian online yang disiapkan Pemkot Samarinda, yakni Beambinan. 

"Itu seperti aplikasi Buka Lapak. Jadi, mereka bisa promosikan dagangannya melalui aplikasi itu," ujarnya. (tim redaksi Diksi)