DIKSI.CO, SAMARINDA - Rudy Mas'ud, atau yang akrab disapa Harum resmi terpilih secara aklamasi sebagai Ketua DPD Golkar Kaltim periode 2020-2025, Minggu (15/3/2020) beberapa waktu lalu.
Rudy Mas'ud oleh mayoritas pemilik suara di Musyawarah Daerah (Musda) Golkar untuk mengisi kekosongan pucuk pimpinan partai yang dipimpin Airlangga Hartarto ini menggantikan Rita Widyasari.
Namun hingga berita ini dirilis, Airlangga Hartato selaku ketua umum Partai Golkar belum mengeluarkan Surat Keputusan (SK) struktur kepengurusan.
Hal ini diakui Rudy Mas'ud akibat Pandemi Covid-19 yang melanda Indonesia, dan partainya tengah fokus membantu pemerintah menangani Covid-19.
"Sudah ada SK nya, cuma belum dilansir secara resmi. Ketua umum meminta kadernya agar fokus membantu pemerintah memerangi Pandemi Covid-19 dulu. Itu prioritas saat ini," ujar Rudy Mas'ud saat dihubungi Diksi.co.
Namun Rudy Mas'ud tak segan membeberkan sejumlah perubahan pengurus di periode kepemimpinannya.
"Ada beberapa perubahan signifikan. Diantaranya Husni Ayub, mantan ketua AMPG Kaltim, menjadi Sekretaris saya. Posisi ketua AMPG saat ini diisi Nindya Listyono. Bendahara Pak Tamsil. Selebihnya nanti kita rilis secara resmi," ungkap Rudi Mas'ud.
Perubahan ini diakui Rudi sebagai bagian dari penyegaran dan inovasi Golkar di bawah komandonya.
"Penyegaran, inovasi juga. Kita mau mesin partai berjalan sebagai mana mestinya, semoga sesuai yang kita harapkan," pungkas Rudy Mas'ud.
Dikonfirmasi terpisah, Husni Fachrudin atau yang akrab disapa Husni Ayub tidak menampik informasi yang dihimpun Diksi.co.
"Iya, saya dipercaya Ketua (Rudy Mas'ud) untuk mendampingi sebagai sekretaris," ungkap Husni Ayub Singkat. (tim redaksi Diksi)