DIKSI.CO, SAMARINDA - Sabtu (23/1/2021) kemarin, Kaltim kembali menerima distribusi vaksin dari Kementerian Kesehatan RI.
Kaltim menerima 32.600 dosis vaksin Covid-19, di fase pertama, termin ke dua ini.
Saat ini, puluhan ribu vaksin Covid-19 tersebut telah tersimpan di Gudang Farmasi Coldroom Dinkes Kaltim, di Jalan Anggur, Samarinda.
Nantinya vaksin tersebut akan didistribusikan ke 8 kabupaten/kota di Kaltim, selain Samarinda dan Balikpapan, yang telah menerima vaksin sebelumnya. Untuk fase pertama ini, tenaga medis dan pejabat essensial menjadi yang pertama divaksin.
Hadi Mulyadi, Wakil Gubernur Kaltim menegaskan, meski vaksinasi segera akan dilakukan di seluruh kabupaten/kota untuk fase pertama. Dirinya meminta seluruh warga Bumi Mulawarman agar terus secara ketat melakukan protokol kesehatan.
"Adanya vaksin ini jangan sampai membuat kita kendor disiplin penerapan protokol kesehatan. Hingga pelaksanaan vaksin, yang harus diimbangi kepatuhan prokes," kata Hadi Mulyadi.
Ketua Partai Gelora Kaltim ini menjelaskan zona merah di seluruh wilayah Kaltim, menjadi penanda masih tingginya penularan Covid-19.
Untuk itu, meski proses vaksinasi dilakukan bertahap, kasus akan terus naik bila warga enggan melakukan protokol kesehatan.
"Kondisi ini menunjukan tingginya penambahan angka terkonfirmasi Covid-19 di wilayah Kaltim, serta penularan masih terjadi di 10 kabupaten dan kota," tandasnya.
"Mengabaikan protokol kesehatan berarti membuka peluang terjadinya penularan," pungkasnya. (tim redaksi Diksi)