Sabtu, 23 November 2024

30 Santri Klaster Magetan Sudah Rapid Test, Plt Kepala Dinkes Samarinda Sebut Hasilnya Negatif

Koresponden:
Yudi Syahputra
Senin, 27 April 2020 9:44

Plt Kepala Dinkes Samarinda, Ismed Kusasih dikonfirmasi Senin (27/4/2020)./ Diksi.co

DIKSI.CO, SAMARINDA- Puluhan santri Ponpes Al Fatah Temboro Magetan, Jawa Timur, asal Samarinda tengah di-rapid test. Sebab, Ponpes Magetan diduga telah menjadi salah satu lokasi penyebaran Covid-19 di Indonesia.

Dugaan klaster baru itu diperkuat dengan adanya pengumuman Pemerintah Malaysia terkait puluhan santri di Ponpes Magetan, sepulang dari sana, ternyata positif terjangkit Covid-19.

Sementara itu, berdasarkan data Dinas Kesehatan Kaltim, per Kamis (23/4/2020) lalu bahwa di Samarinda yang berhasil di-tracing sebanyak 46 santri.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinkes Samarinda, Ismed Kusasih mengaku, dari 46 orang tersebut, sudah di-rapid test tapi belum semua. Dia mengatakan, saat ini kurang lebih hampir 30 orang yang sudah di-rapid test.

"Belum semua, besok lagi yangg sisanya. Hari ini sudah hampir 30 orang yang sudah di-rapid," ujar Ismed, Senin (27/4/2020).

Disebutkan dari hasil rapid test yang tengah dilakukan, hingga saat ini hasilnya dari 30 orang tersebut dinyatakan negatif.

"Sampai sekarang yang sudah di-rapid (hasilnya) negatif," pungkasnya. (tim redaksi Diksi)

Saefuddin Zuhri/Diksi.co

Tag berita:
Berita terkait
breakingnews