DIKSI.CO, SAMARINDA- Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kota Samarinda Ridwan Tassa menyebut, ada sekitar 24.150 warga Samarinda yang terkena dampak akibat virus covid 19 dan jumlah itu disebutkan masih ada kemungkinan bertambah.
"Kalau untuk sementara yang terdampak dari corona itu 24.150. Itu bisa bertambah lagi nanti, karena ini sementara masih berjalan di RT data buruh harian yang tidak bisa keluar rumah dan tidak bisa bekerja," kata Ridwan Tassa, Sabtu (11/4/2020) lalu.
Terkait data itu, Ridwan menyampaikan bahwa pemerintah kota masih sedang mencarikan jalan keluarnya melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Samarinda.
"Jadi anggaran perjalanan dinas atau kegiatan yang kumpulkan massa dijadikan untuk penanggulangan bencana ini," ujarnya.
Ridwan menambahkan saat ini sudah ada sekitar Rp 35 M yang dikelolah oleh tim Gugus Satgas Penanganan Covid-19 Samarinda. Namun, anggaran itu tidak hanya untuk yang terdampak saja, melainkan untuk menyiapkan alat perlindungan diri (APD) petugas juga.
"APBD belum tahu ada berapa, tapi sudah ada sekitar Rp 35 M yang dikelola oleh Gugus Satgas yang dibuat oleh Pak Wali dan langsung diketuai Pak Wali," ujarnya.
"Anggaran ini tidak hanya pada sektor dampaknya tapi kan anggarannya juga bagaimana menyiapkan alat APD petugas bagi warga supaya punya masker itu juga sementara dipikirkan," pungkasnya. (tim redaksi Diksi)
