Model kerja sama ini memberikan contoh yang baik di tingkat lokal bagi kota-kota lain untuk mendorong pembangunan berkelanjutan dan berkontribusi terhadap upaya penurunan karbon nasional.
Menyadari pentingnya upaya konservasi energi pada bangunan Pemerintah Kota Balikpapan telah secara strategis mengintegrasikan sektor bangunan sebagai salah satu sektor kunci dalam upaya penurunan emisi Gas Rumah Kaca (GRK) menuju Net Zero Emission (NZE) Kota Balikpapan.
Dalam rangka menuju kota yang siap dan adaptif dalam menghadapi tantangan perubahan iklim, agenda ini telah dimasukkan ke dalam draft Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJPD) 2025-2045.
Integrasi ini memastikan bahwa terkait dengan bangunan rendah karbon tidak akan berhenti sebagai sekedar gagasan, tetapi menjadi tujuan yang konkret dan terukur, untuk mencapai pengurangan emisi GRK sesuai komitmen ENDC dan sasaran jangka panjang emisi nol bersih paling lambat pada tahun 2060.
Diseminasi Rencana Aksi ini diharapkan dapat menjadi media untuk menyebarluaskan dan mengkomunikasikan isi dan tindak lanjut Rencana Aksi tersebut. (Tim Redaksi Diksi)