3. Bukan perawat khusus pasien Corona
Ari Puspita Sari sendiri bukan perawat khusus menangani pasien Corona. Dikatakan Dewa Nyoman, penyebab Ari Puspita Sari tertular masih ditelusuri tim dinkes.
"Dia menjalani perawatan lanjutan dari RS Royal ke RSAL. Tapi dia bukan perawat Corona, entah tertular dari mana. Kita tidak bisa menduga-duga, karena tracing dilakukan tim dinkes," tambahnya.
4. Hamil trimester dua
Ari Puspita Sari meninggal dalam keadaan hamil muda. Ia meninggal saat hamil trimester dua, Bunda. Saat dimintai konfirmasi, Ketua Umum Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI), Harif Fadhillah, SKep, SH, MKep, membenarkan kabar tersebut. Almarhumah dikatakan meninggal dalam kondisi mengandung 4 bulan.
5. Sakit sejak seminggu sebelum meninggal
Dewa Nyoman mengatakan, Ari Puspita Sari sakit sejak satu minggu lalu. Saat itu sang perawat merasakan salah stau gejala COVID-19 dan diisolasi di RS Royal. "Beliaunya tidak dirawat di ruang isolasi, tapi kita sendirikan. Sudah ada protokol seperti itu.," tambahnya.
6. Video Ari Puspita Sari sedang menjalani perawatan viral di media sosial
Video Ari Puspita Sari yang saat itu tengah menjalani perawatan viral di media sosial. Di video yang berdurasi 52 detik itu terdapat empat petugas lengkap beratribut APD mendorong bed pasien.