"Vaksin kedua 63.39% ada gap memang dengan vaksin dosis pertama," katanya.
Pihaknya akan mulai menggencarkan kembali pelayanan vaksinasi dosis kedua bagi masyarakat yang belum melaksanakan.
"Oleh karena itu strategi kita akan berupaya mencari dosis 2 yang tertinggal, terlambat, tertunda agar segera datang ke sentra vaksin dan gerai yang selalu disediakan," katanya.
Mobil vaksinasi juga dikerahkan dengan mobil Presisi Polresta Balikpapan, dan ambulan untuk masuk ke pelosok secara door to door.
"Lansia juga agak sulit mari gunakan fasilitas vaksin mobile oleh Polresta Balikpapan," pungkasnya. (tim redaksi Diksi)
