"Paser 1 kasus, merupakan pelaku perjalanan ke Ijtima Gowa. Hasil rapid test sebelumnya reaktif, dan saat ini diisolasi di lokasi karantina Paser," jelas Andi.
"PPU 1 kasus, wanita 42 tahun, sebelumnya ditetapkan sebagai orang tanpa gejala (OTG), merupakan kontak erat dengan PPU 6 yang merupakan pelaku perjalanan dari Ijtima Gowa. Melakukan isolasi ketat di rumah," sambungnya.
Sementara itu, Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi pasien positif merupakan hasil swab dari Balai Besar Laboratorium Kesehatan Kota Balikpapan (BBLK) Surabaya.
“Kasus terkonfirmasi positif hari ini berdasarkan hasil dari BBLK Surabaya ada tambahan 3 kasus positif,” katanya.
“1 pasien laki-laki usia 18 tahun dari Temboro Magetan, 1 pasien laki-laki usia 28 tahun sudah dirawat di Rumah Sakit, 1 pasien laki-laki usia 66 tahun yang sudah meningal dunia pada 25 April 2020 lalu dan sudah dimakamkan tapi hasil swab baru kita terima hari ini,” tutupnya. (tim redaksi Diksi)