DIKSI.CO, SAMARINDA – Jangkitan virus rabies yang belakangan disebut telah terjadi dibeberapa wilayah di Kalimantan Timur membuat semua pihak turut memberikan waspada.
Meski demikian, Samarinda dipastikan belum terjadi jangkitan tersebut.
Hanya saja, dengan maraknya kabar itu antisipasi patut dilakukan. Seperti mengimbau para pemilik hewan untuk segera memvaksin binatang peliharaan mereka.
"Harusnya pemilik hewan peliharaan tau risikonya, mereka harus memberikan vaksinasi, itukan Dinas Peternakan Provinsi bisa menyediakan, tapi memang berbayar," Ketua Komisi IV DPRD Samarinda, Sri Puji Astuti.
Jika para pemilik hewan tidak ingin mengeluarkan uangnya, nantinya pun pemerintah akan melakukan gelaran vaksin serentak pada 4 hingga 6 Juli 2023 mendatang.
"Empat sampai enam Juli akan diadakan vaksinasi bagi hewan bukan hanya di Kalimantan, serentak," bebernya.
Meski belum dipastikan dan adanya laporan resmi terkait jangkitan virus rabies, namun Puji menyayangkan jika hal itu benar terjadi.
Sebab kata dia, virus rabies sejatinya sudah berhasil ditangani sejak lama. Dan jika terjadi maka hal tersebut sangat disayangkan.
"Harusnya kita zero rabies, zero polio, itukan sudah pencanangan dari dulu," tegasnya.
Selain peran aktif masyarakat, Dinas Pertanian dan Peternakan Kota maupun Provinsi didorong untuk menyosialisasikan pengadaan vaksinasi hewan kepada masyarakat melalui berbagai media.
"Saya sering melihat sosialisasi Dinas Peternakan dan Pertanian Provinsi maupun Kota dengan memposting kalau mereka mengadakan vaksinasi bagi hewan peliharaan," tutupnya. (Advertorial)