Saat menyalurkan minyak goreng itu, pemkot melalui Dinas Perdagangan (Disperindag) Kota Samarinda dan Perumda Varia Niaga juga akan menerapkan sistem kupon agar minyak goreng terdistribusi secara merata dengan pembatasan pembelian maksimal 5 liter per orang.
"Untuk mencegah sistem kecurangan kita akan terapkan sistem kupon dan akan bekerjasama dengan TNI-Polri dalam penjagaan distribusinya," tuturnya.
Saat ini Disperindag dan Perumda Varia Niaga telah menyiapkan stoknya yang dipesan dari Balikpapan, diharapkan setelah sistem penyalurannya siap akan langsung dihadirkan di tengah masyarakat dan akan ada pemberitahuan oleh kelurahan dan kecamatan setempat.
Wali kota juga memastikan stok minyak goreng yang didatangkan oleh pemerintah kota akan dapat mencukupi dan tersedia hingga masuk bulan Ramadan nanti.
Karena jika 222.000 liter minyak goreng curah itu habis, pemkot akan mendatangkannya kembali jika kondisi minyak goreng di lapangan masih terbatas.
"Kita harap dengan pendistribusian 222.000 liter minyak goreng ini bisa meredakan kerumunan massa di swalayan, kita pastikan stok minyak goreng tersedia hingga bulan Ramadhan sampai idul Fitri," pungkasnya. (tim redaksi Diksi)