DIKSI CO, SAMARINDA - Aksi penanaman pohon di bantaran Sungai Karang Mumus (SKM) resmi dilakukan.
Aksi Penghijauan Sempadan SKM digelar dalam rangka penataan kembali lingkungan di pinggiran sungai.
Sekaligus memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Samarinda ke-354 dan HUT Pemkot Samarinda ke-62.
Wali Kota dan Wakil Wali Kota Samarinda, Andi Harun-Rusmadi turun langsung menanam pohon secara simbolis sebelum dilanjutkan oleh tim penanaman yang terdiri dari berbagai macam kelompok masyarakat, unsur pemerintah dan TNI/POLRI.
Dalam sambutannya, Wali Kota Samarinda, Andi Harun mengatakan, lingkungan memegang peranan penting terhadap proses pembangunan.
Jika kelestarian lingkungan diabaikan, maka akan menghasilkan output pembangunan yang tidak serasi dan selaras.
"Kesejahteraan masyarakat juga akan terganggu," ujar wali kota di depan puluhan warga Jalan Gelatik, Samarinda, Sabtu (29/1/2022).
Penanaman pohon akan dilakukan di tiga segmen. Lokasinya meliputi jembatan Gelatik hingga tepian Lempake.
Andi Harun berharap, kegiatan ini terus mendapat fokus dari berbagai pihak agar tercipta lingkungan kota yanh lebih baik.
"Semoga seluruh stakeholder terus memantau hingga tiap pohon yang ditanam tumbuh," ucapnya.
Menambahkan, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Nurrahmani menyampaikan, aksi penghijauan akan berlangsung satu tahun ke depan.
"Jadwal aksi berlangsung setahun. Pada hari-hari bertemakan lingkungan," ungkapnya.
Kepala Dinas yang akrab disapa Yama itu juga memastikan seluruh tanaman yang telah ditanam akan dicek kembali secara berkala.
"2 bulan ke depan kita cek lagi. Makanya kita tanam dalam kantong polybag. Nanti kalau sudah akarnya tumbuh bagus baru kita keluarkan polybagnya," tuturnya. (Advertorial)