Senin, 6 Mei 2024

Aksi Heroik Ayah di Samarinda, Lindungi Anak dari Timpaan Pohon yang Membelah Rumahnya

Koresponden:
Muhammad Zulkifly
Minggu, 18 Oktober 2020 9:50

FOTO : Sejumlah petugas gabungan terlihat melakukan evakuasi rebahan pohon yang menimpa kediaman Sinaryansyah/Diksi.co

"Memang ada tanda juga sebelum pohon rebah. Tanahnya mulai terkikis. Karena hujan deras dua hari ini," jelasnya. 

Dibantu relawan dan Dinas Pemadam Kebakaran (Disdamkar) serta Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Samarinda, Sinaryansyah membersihkan puing pohon rebah dan rumahnya. Sementara waktu, Sinaryansyah bersama kedua anaknya serta kedua orang tuanya tinggal di rumah kemenakannya. 

"Tinggal di rumah keluarga dulu. Besok ada lagi dibantu buat nebang pohon sebelahnya karena rawan tumbang juga," kuncinya. 

Terpisah, Plh Kepala BPBD Samarinda Hendra AH menjelaskan, kawasan Sungai Dama memang terkenal daerah rawan longsor. Untuk langkah penanggulangannya, BPBD berencana akan menanam tumbuhan vetiver yang berfungsi untuk mengikat tanah dan mengurangi potensi longsor.

"Jadi fungsinya ngikat tanah. Kalau atasnya satu meter, akar serabutnya juga satu meter ke dalam. Tapi karena Covid-19 ini belum jadi tertunda pelaksanaannya," singkatnya. (tim redaksi Diksi) 

 

Halaman 
Tag berita:
Berita terkait
breakingnews