Sedangkan dalam kericuhan tersebut, Kapolsek Pelepat AKP Suhendri mengalami luka tusuk di bagian pantat. Tak hanya itu, massa juga menyandera tujuh personel gabungan dari Polsek dan Polres tersebut.
Dalami kasus
Diduga warga melakukan aksi anakis lantaran ada pihak yang memprovokasi. Kuswahyudi mengatakan, telah memanggil sejumlah orang untuk diperiksa terkait penusukan dan penyekapan anggota polisi.
Tujuh polisi yang disandera telah dibebaskan. Pembebasan melibatkan anggota TNI dari Kodim Muara Bungo serta anggota Polri dari Polres Bungo, Polda Jambi dan Brimob.
Sedangkan, Kapolsek yang mengalami penusukan telah dievakuasi untuk mendapatkan penanganan medis.
"Untuk kasus ini, pihak kepolisian bersama TNI akan tetap melakukan penyelidikan awal. Situasi di sana saat ini sudah aman dan terkendali di bawah penjagaan kepolisian dan TNI agar situasi tetap kondusif," kata dia. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Detik-detik Kapolsek Ditusuk dan 7 Polisi Disandera, Berawal Tertibkan Penambangan Ilegal di Jambi", https://regional.kompas.com/read/2020/05/12/13115421/detik-detik-kapolsek-ditusuk-dan-7-polisi-disandera-berawal-tertibkan?page=all#page4.