Minggu, 19 Mei 2024

Usai Ungkap 25 Kg Sabu dan 37 Ribu Butir Pil Ekstasi, Polisi Beri Peringatan ke Bandar Narkoba Lain

Koresponden:
Muhammad Zulkifly
Jumat, 10 September 2021 11:4

FOTO : Dir Resnarkoba Polda Kaltim, Kombes Pol Rickynaldo didampingi Kapolresta Samarinda Kombes Pol Arif Budiman, Jumat (10/9/2021) siang tadi saat menggelar hasil ungkapan 25 kilogram sabu dan 37.701 butir pil ekstasi/Diksi.co

DIKSI.CO, SAMARINDA - Prestasi kembali ditorehkan jajaran Polresta Samarinda yang berhasil menggagalkan peredaran 25 kilogram sabu dan 37.701 butir pil ekstasi pada Sabtu (4/9/2021) kemarin. 

Dari ungkapan ini, sedikitnya enam pelaku peredaran narkoba diamankan petugas dan menjadi atensi bagi para pelaku lain yang masih menghirup udara bebas. 

"Hasil pengungkapan ini merupakan bukti nyata, bahwa jajaran Polda Kaltim dan Polresta Samarinda berkomitmen penuh memberantas narkoba, tidak mengenal pandang bulu. Kami akan terus perangi narkoba," jelas Dir Resnarkoba Polda Kaltim, Kombes Pol Rickynaldo didampingi Kapolresta Samarinda Kombes Pol Arif Budiman, Jumat (10/9/2021) siang tadi. 

Lanjut polisi berpangkat melati tiga ini, jika pengungkapan yang menjadi rekor terbaru Kepolisian Kota Tepian ini juga atensi keras bagi para pengedar narkoba lainnya.

"Jadi kami ingatkan kepada siapapun yang mencoba mengedarkan narkoba di wilayah Kaltim ini, akan berhadapan dengan kami. Kemana pun kalian pergi dan bersembunyi akan kami kejar," tegas Rickynaldo.

Genderang perang melawan peredaran narkotika ini juga pasalnya akan terus dikumandangkan, dengan tujuan akhir mencapai slogan Kaltim Zero Narkoba. 

"Kami akan terus berupaya memaksimalkan agar Kaltim Zero Narkoba. Saya juga menyampaikan apresiasi kepada jajaran Polresta Samarinda yang telah berhasil mengungkap kasus ini," ujar Rickynaldo. 

Selain memeringatkan para pelaku peredaran narkotika lainnya, masih kata Rickynaldo, pengungkapan ini juga sangat berarti. Sebab banyak menyelamatkan nyawa masyarakat ibu kota Kaltim dari ancaman zat berbahaya sabu dan ekstasi. 

"Bayangkan kalau 1 gram sabu dipakai lima orang, karena ukurannya gitu. Kalau sebanyak 25 kilogram sabu, hitung saja. Berapa jumlah masyarakat kota Samarinda yang terselamatkan," kuncinya. 

Diwartakan sebelumnya, pengungkapan ini pertama kali dilakukan polisi dengan mengamankan pria berinisial AL dibilangan Pulau Sebatik, Kelurahan Pelabuhan, Kecamatan Samarinda Kota. Saat itu, AL diamankan petugas dengan barang bukti dua poket sabu 2,51 gram, satu unit ponsel dan uang tunai Rp500 ribu.

Dari AL, pengungkapan kemudian berlanjut  kepada pelaku HR dan MA yang diamankan jajaran Satreskoba Polresta Samarinda di Jalan Pangeran Hidayatullah, Kelurahan Pelabuhan, Kecamatan Samarinda Ulu. 

Dari tangan keduanya, petugas berseragam sipil mendapati barang bukti 13 poket sabu seberat 17,12 gram, uang tunai Rp4 juta 50 ribu dan tiga unit ponsel. 

Kemudian pengembangan berlanjut di kawasan Sempaja, Kecamatan Samarinda Utara. Saat itu petugas tepatnya berada di Jalan PM Noor, Kelurahan Sempaja Selatan, Kecamatan Samarinda Utara dengan mengamankan FA dan DO dengan barang bukti 8,129,13 butir ekstasi, tiga poket sabu seberat 196,13 gram dan 10 unit ponsel. 

Selanjutnya, dari lima pelaku yang lebih dulu diamankan tersebut, polisi nyatanya tak berhenti melakukan perburuan. Sebab dalam radar kepolisian, terdapat pelaku lainnya yakni pria berinisial FS yang diamankan di Hotel Rodhita, Kecamatan Banjar Tengah, Kota Banjarmasin, Provinsi Kalimantan Selatan dengan barang bukti fantastis. 

Yakni 24 bungkus sabu seberat 24.873 gram alias 24 kilogram lebih dan 21.544 butir pil ekstasi yang diketahui berasal dari Surabaya, Jawa Timur dengan kemasan teh instan berwarna hijau. 

Tak hanya puluhan kilogram kristal putih dan puluhan ribu butir ekstasi yang diamankan polisi, pasalnya barang yang digunakan para pelaku untuk menyimpan narkotika ini juga turut disita. Seperti tiga timbangan digital, satu tas ransel carrier 60 liter, dua kotak plastik, satu kaleng box, puluhan plastik klip dan mesin pres plastik. (tim redaksi Diksi) 

 

Tag berita:
Berita terkait
breakingnews