Sementara itu, Ismed Kusasih, Kepala Dinas Kesehatan Samarinda, sampaikan bahwa terkait keterlambatan sistem pencatatan secara online ke pusat, hal ini tidak signifikan terjadi.
"Kurang dari 2% dari total layanan," ujarnya.
Seperti diketahui, vaksinasi di Samarinda terus digeber. Tak hanya melulu dari pemerintah, beberapa kalangan dari TNI/ Polri hingga kalangan organisasi-organisasi juga ikut berpartisipasi dalam pelaksaan vaksin di ibu kota Kaltim itu.
Update vaksinasi di Samarinda per 24 Oktober 2021:
a. Dosis I sebanyak 347.998 (54,47%)
b. Dosis II sebanyak 194.287 (30,41%).
Jumlah capaian saat ini sebanyak 54,47%. (tim redaksi Diksi)