DIKSI.CO, SAMARINDA - DPRD Samarinda menyebut kawasan Polder Air Hitam di Jalan Abdul Wahab Syahranie dapat meningkatkan perekonomian para pelaku UMKM.
Hal itu disampaikan anggota Komisi II DPRD Samarinda, Laila Fatihah.
Untuk itu, Ia mendukung rencana Pemkot Samarinda untuk merevitalisasi kawasan Polder Air Hitam.
"Kemarin memang agak sulit masih banyak pedagang-pedagang liar di sana dan tidak bisa menjadi tempat wisata keluarga, jika ingin dibenahi itu bagus," ujar Laila Fatihah.
Lebih lanjut, Ia menilai kawasan tersebut juga memiliki potensi besar untuk dikembangkan menjadi kawasan objek wisata bagi masyarakat dengan menambahkan sejumlah fasilitas pendukung.
Revitalisasi seluruh kawasan Polder ini tentunya membutuhkan biaya yang tidak sedikit, yakni sekitar Rp40 miliar.
Ia menyebut ada 99 pelaku UMKM telah diinventarisasi, sehingga keseluruhan hanya ada 40 penduduk asli yang boleh berjualan di daerah Polder, sesuai dengan perjanjian yang dibuat untuk memfasilitasi para pelaku UMKM yang berdomisili di sekitar Polder
"Jadi tidak boleh orang yang misalnya KTP luar berjualan di situ, di luar itu kita tidak mentolerir. Jika masih cukup ruangnya boleh, tapi kalau untuk mengakomodir yang ada saja kurang, maka nggak ada skala prioritas," ungkapnya.
Ia mengungkapkan bahwa pihaknya telah melakukan survei di kawasan tersebut.
Ia meminta sebelum kawasan tersebut dijadikan tempat objek wisata, para Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang terkait untuk bisa memikirkan keamanan.
"Dari sisi keamanannya harus dipikirkan sebelum dioperasikan, jangan sampai sudah terjadi baru diprotes, lebih baik diperhatikan dulu sebelum terjadi," pungkasnya. (advertorial)