DIKSI.CO, BALIKPAPAN - Pemkot Balikpapan menggelar Pasar Murah yang dilaksanakan untuk menjaga inflasi di Kota Balikpapan, terlebih akan memasuki libur Natal dan Tahun Baru.
"Pasar murah dilaksanakan dalam rangka Natal tahun 2023 dan tahun baru 2024," kata Kepala Dinas Perdagangan Kota Balikpapan, Haemusri Umar kepada awak media.
Menurutnya memang kalau dilihat dari inflasi di daerah Kota Balikpapab penyumbangnya itu ada 3, yakni cabe, transportasi udara, dan beras. Kota Balikpapan pun mendapatkan bantuan khususnya untuk beras.
"Tapi khusus beras itu Pemkot Balikpapan alhamdulillah dapat bantuan beras impor 12600 yang tersebar di Kaltim. Di balikpapan 5420, data dari bulog untuk Balikpapan," katanya.
Sementara, Kepala Bank Indonesia (BI) Kota Balikpapan, Bambang Setyo Pambudi, mengatakan Pasar Murah ini digelar lebih ke arah mendorong tekanan inflasi di bulan Desember, karena adanya Nataru.
"Kemungkinan barang pokok pasti akan meningkat, sehingga dengan adanya pasar murah masyarakat bisa dapat harga yang lebih wajar, dan masyarakat bisa terbantu saya beli nya," katanya.
Dengan adanya Pasar Murah ini pihaknya ingin menunjukan kepada tenan yang ada di pasar agar tidak menaikan harganya seenaknya sendiri, dan harga menjadi stabil. (Tim Redaksi Diksi)