DIKSI.CO, SAMARINDA - DPRD Kaltim kembali menyoroti soal penanganan kasus stunting di Bumi Etam.
Disampaikan anggota Komisi II DPRD Kaltim Sapto Setyo Pramono, bahwa dengan data yang telah ada dari Badan Pusat Statistik (BPS) Kaltim, Pemprov Kaltim tetap harus mempertajam akurasi pendataan stunting.
Namun sebelum itu, Sapto menekankan pembangunan fasilitas kesehatan terutama posyandu di masing-masing daerah perlu dimaksimalkan.
“Karena selama ini keluhan warga ketika kita reses, mereka minta dibangunkan Posyandu. Posyandu nebeng di rumahnya orang, nebeng di pos jaga. Kan gak elok, kita bicara stunting tapi posyandunya nebeng di pos kamling dan lain sebagainya,” ujar Sapto belum lama ini.
Ditekankan olehnya bahwa sudah semestinya Kaltim memiliki posyandu yang terdata atau terdaftar dan terperinci di setiap daerah, terutama kelurahan dan RT.