DIKSI.CO, SAMARINDA - Setelah kasus kematian pasien Covid-19 asal Paser, dengan kode PSR 23, hari ini Jumat (26/6/2020) satu lagi kabar duka datang dari kasus Covid-19 di Kaltim.
Hingga 26 Juni 2020, total ada 7 kasus kematian pasien Covid-19 di Bumi Mulawarman.
Terbaru, pasien dengan kode BPN 135 asal Balikpapan meninggal dunia pada Kamis (25/6/2020) di RSUD Kanudjoso Djatiwibowo
Hal tersebut disampaikan Andi Muhammad Ishak, Plt Kepala Dinas Kesehatan Kaltim, saat rilis harian Covid-19.
"Pasien meninggal dengan kode BPN 135, laki-laki 53 tahun merupakan kasus PDP. Pasien dirawat di RSUD Kanudjoso Djatiwibowo sejak 23 Juni 2020. Kondisi pasien memburuk dan pada 25 Juni 2020 pukul 14.43 Wita kasus Meninggal Dunia," kata Andi.
Kondisi pasien diketahui terus memburuk memburuk sejak dirawat di rumah sakit.
Pasien miliki penyakit penyerta hipertensi.
"Pasien dirawat dengan keluhan batuk dan sakit tenggorokan, serta memiliki gambaran pneumonia. Pasien diketahui juga memiliki Comorbid hipertensi," pungkasnya. (*)
Kasus Positif Covid-19 Tambah 10 Pasien di Kaltim
Sementara itu, hingga Jumat (26/6/2020) total ada 483 kasus konfirmasi positif Covid-19, setelah adanya penambahan sebanyak 10 kasus pada hari ini.
10 kasus baru tersebut berasal dari Kutai Barat 2 kasus, Kutai Timur 2 kasus, dan Balikpapan 6 kasus.
"Hari ini dapat kami laporkan, untuk pasien yang dilakukan pemeriksaan dengan hasil positif berjumlah 10 kasus. Hingga total kasus positif mencapai 483 kasus," ungkap Andi.
Pasien sembuh dari Covid-19 juga turut mengalami peningkatan kasus. Per 26 Juni 2020, ada penambahan 5 pasien sembuh di Kaltim, berasal dari Kutai Barat 1 pasien sembuh, Kutai Timur 1 kasus sembuh, Balikpapan 2 kasus, dan Samarinda 1 kasus sembuh.
"Seiring dengan terjadinya penambahan kasus positif baru, didapatkan juga 5 kasus pasien sembuh baru di Kaltim. Hingga saat ini total pasien sembuh dari Covid-19 di Kaltim mencapai 359 orang," pungkasnya.
Sementara, ada 117 pasien yang masih menjalani perawatan di fasilitas isolasi kasus Covid-19. (tim redaksi Diksi)
