DIKSI.CO, BALIKPAPAN - Ruang Isolasi yang ada di RS Kanujoso Djatiwibowo akan ditambah sebanyak 40 kamar sebagai bentuk antisipasi peningkatan jumlah kasus yang terkonfirmasi positif di Balikpapan.

Disampaikan oleh Direktur RS Kanujoso Djatiwibowo Edy Iskandar, adanya peningkatan jumlah kasus positif Covid-19 disebabkan riwayat kontak pasien yang dengan baik ditemukan oleh tim gugus tugas.

"Kinerja Dinas Kesehatan dengan timnya  seolah-olah grafiknya naik tapi itu temuan dimana kita menangkap lebih dulu pasien Covid-19," katanya saat pers rilis Covid-19 di Gedung Dome Balikpapan.

"Jadi bukan terjadi wabah yang besar di Balikpapan, tapi karena memang tracing kita bagus," lanjutnya.

Adanya peningkatan jumlah terkonfirmasi positif yang ada di Balikpapan, RS Kanujoso mengantisipasimya dengan menambah 1 blok lagi untuk ruang isolasi pasien.

"Dua blok ruangan sudah penuh sekarang kita menyiapkan lagi 1 blok untuk 40 kamar. Jadi untuk peningkatan berapapun kita siap, sehinga tidak perlu menambah rumah sakit darurat," ujarnya.

Ia jug mengatakan RS Kanujoso juga selalu siap untuk memfasilitasi rapid test maupun uji swab TCM (Tes Cepat Molekuler) dari hasil tangkapan riwayat kontak oleh tim gugus tugas.

"Layanan kita semuanya sudah terpadu, rapid test ataupun swab konidisinya ada di RS Kanujoso," tuturnya.

Tercatat pada Kamis (25/6/2020) ada 8 pasien tambahan yang tekonfimasi positif, dan ada 14 orang yang telah dinyatakan sembuh. (tim redaksi Diksi)