Sementara itu, saat dikonfirmasi, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Samarinda, Nursan juga membenarkan sudah jalan sepekan ini unit penyemprotan disenfektan tidak mengiringi ambulans jenazah Covid-19.
“Sudah kami rapatkan dengan Sekda, mulai hari ini jika ada pemakaman, personel Damkar akan turun untuk menyemprot,” ujarnya.
Dijelaskan Nursan, alasan mengapa sepekan ini tidak ada iringan mobil penyemprotan lantaran tidak ada kejelasan sumber dana.
“Damkar ini hanya mengikut ke BPBD, bukan salah satu penunjang soal Penanganan Covid-19,” jelasnya.
Sewaktu disinggung soal besaran anggaran sekali penyemprotan, Nursan enggan membeberkan lebih detail.
“Iya kemarin terkendala soal anggaran. Kan sekarang anggaran sudah jelas itu untuk membeli solar dan membeli bahan cairan disinfektan,” pungkasnya. (tim redaksi Diksi)