DIKSI.CO, BALIKPAPAN - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Balikpapan terus melakukan persiapan teknis untuk persiapan pelaksanaan penerimaan peserta didik baru (PPDB) di Kota Balikpapan yang akan dibuka nantinya.
Kepala Disdikbud Kota Balikpapan, Irvan Taufik, mengatakan bahwa untuk persiapan ini pihaknya telah menjalin kerja sama dengan pihak Telkom untuk memanfaatkan aplikasi online dalam pendaftaran PPDB Tahun 2023.
“Persiapan teknis sudah mulai dilakukan, sistem juga sudah ready dan sudah ada MoU dengan Telkom untuk masalah jaringan. Tak banyak perubahan seperti tahun lalu untuk syarat pendaftaran, hanya saja ada perubahan zonasi khususnya di wilayah Balikpapan Barat,” ujar Irvan Taufik kepada awak media.
Menurutnya adanya perubahan zonasi di wilayah Kecamatan Balikpapan Barat disebabkan adanya SMPN 25 Balikpapan yang baru saja diresmikan 10 Februari 2023 lalu dan sudah menerima peserta didik pada tahun ini.
Maka untuk kuota siswa tentu juga akan bertambah dengan adanya SMPN 25 Balikpapan dengan prediksi daya tampung di SMPN itu sekitar 6-7 ribu siswa.
“Siswa yang keluar dari SD pada tahun ini sekitar 12 ribu, cuma masyarakat kita banyak yang mau anaknya masuk di sekolah negeri. Dimana secara otomatis mereka yang tidak masuk di sekolah negeri akan memasukkan anaknya di sekolah swasta,” ujarnya.
Sekitar 40 persen dari lulusan SD Negeri ini diharapkan juga bisa memilih pilihan alternatif dengan bersekolah di SMP swasta.
Tak hanya keterbatasan jumlah sekolah, jumlah tenaga pendidik atau guru juga menjadi permasalahan lain.
Apalagi, kewenangan penerimaan guru, baik yang berstatus Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) adalah kewenangan pemerintah pusat.
Diketahui, puncak PPDB tahun ajaran baru ini akan berlangsung pada tanggal 26-30 Juni 2023 mendatang. (Tim redaksi Diksi)