"Tapi dalam proses hukum itu kan harus ada bukti, kalau berjalan tanpa ada bukti asumsi namanya. Indikasinya memang ada menyembunyikan, makanya ini kita dalami terus," ujar Amri.
Pernikahan sesama perempuan terjadi di Soppeng, pada Kamis (11/6).
Desas-desus masyarakat soal pernikahan sesama jenis ini lalu terendus Bhabinkamtibmas setempat.
Karena desas-desus pernikahan sesama wanita ini mulai ramai, lanjut Amri, Bhabinkamtibmas lantas melapor ke Kapolsek yang kemudian langsung berkoordinasi ke dirinya. Amri pun meminta kedua mempelai diamankan ke Polsek untuk mencegah amukan warga atau keluarga mempelai wanita. Saat diperiksa lebih lanjut, barulah kedua mempelai mengakui secara terbuka bila mereka sama-sama perempuan. (*)
Artikel ini telah tayang di Detik.com dengan judul "Geger Pernikahan Sesama Perempuan, Polisi Gali Peran Ortu Mempelai 'Pria'" https://news.detik.com/berita/d-5053986/geger-pernikahan-sesama-perempuan-polisi-gali-peran-ortu-mempelai-pria?single=1