Lebih lanjut Manalu mengimbau masyarakat agar dapat membawa uang digital jika bepergian ke 3 ruas jalan yang telah disebutkan.
"Disosialisasikan kepada masyarakat agar membawa uang elektronik karena di 3 ruas jalan tersebut tidak lagi menerima pembayaran parkir secara tunai," imbaunya.
Diberitakan sebelumnya, Pemkot Samarinda bakal menerapkan parkir non tunai di 100 titik wilayah di Samarinda. Meliputi parkir tepi jalan umum, serta parkir otonom seperti mal dan hotel-hotel. Namun, kesiapannya belum 100 persen. Mesin tiping yang saat ini tersedia baru berjumlah 32 unit.
Andi Harun memaparkan, sistem parkir non tunai akan dilakukan bertahap. Mulai dari pengadaan mesin tiping, penerapan sistem Quick Response Code Indonesian (QRIS), hingga pelayanan parkir berupa lampu dan Closed Circuit Television (CCTV) di lokasi parkir.
Ia menegaskan, parkir non tunai akan diterapkan di seluruh Kota Samarinda.
"Kita menuju ke arah Samarinda 100 persen parkir non tunai," ucap Andi Harun. (tim redaksi Diksi)