Senin, 6 Mei 2024

Pansus Limbah B3 DPRD Samarinda, Samri Saputra: Dikelola Dengan Baik, Potensi PAD 

Koresponden:
Ferry Bhattara
Senin, 23 Agustus 2021 15:10

Samri Saputra, Ketua Pansus Limbah Bahan Beracun dan Berbahaya (B3) DPRD Samarinda/ Diksi.co

"Besok (Selasa) kita akan kunjungan ke rumah sakit dan perusahaan untuk mengetahui jenis dan jumlah B3 yang mereka hasilkan. Kita mau tahu seberapa besar limbah yang mereka hasilkan, pengelolaan pembuangannya bagaimana, atau hasil limbah itu jadi apa," lanjutnya.

Selain fungsi lingkungan akibat dampak yang dihasilkan limbah B3, Pansus limbah B3 juga menargetkan PAD.

"Pertama jelas berbahaya bagi lingkungan ya karena kita tahu ini berbahaya dan beracun. Berikutnya kita juga melihat potensi PAD jika dikelola degan benar," tambahnya.

Terkait pengelolaan Limbah B3 nantinya, Samri berharap Pemkot Samarinda memiliki badan usaha yang menampung dan mengelola limbah industri ini.

"Kalau ada pengelolaan yang resmi dari pemerintah, semua jadi tersentral disana. Informasi yang kami dapat, satu kali pembuangan limbah B3 ini memakan biaya hingga 200 juta rupiah perbulan. Artinya kalau dikelola pemerintah bisa menjadi PAD yang bagus buat daerah," pungkas politisi PKS ini. (tim redaksi Diksi) 

Halaman 
Tag berita:
Berita terkait
breakingnews