Sabtu, 23 November 2024

Pandemi Covid-19, 26.280 Sambungan Rumah di Bontang Dapat Air Gratis Selama 3 Bulan

Koresponden:
Irwan Wahidin
Senin, 13 April 2020 10:19

Direktur PDAM Tirta Taman Bontang Suramin (kiri). / Diksi.co

DIKSI.CO, BONTANG- Manajemen Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Taman Kota Bontang membeberkan kelompok masyarakat yang bakal mendapatkan pembebasan biaya air minum.

Hal ini menyusul, kebijakan Pemerintah Kota Bontang berbentuk kompensasi pembayaran rekening air minum kepada pelanggan selama masa corona virus disease (Covid-19).

Pemerintah akan menanggung pembiayaan air bersih kepada masyarakat Kota Bontang, yaitu untuk sambungan rumah tangga selama 3 bulan ke depan, pembayaran bulan April, Mei dan Juni dengan masa pemakaian pada Maret, April dan Mei. Jadi bagi warga yang mendapat bantuan, secara otomatis tagihan untuk bulan Maret sampai Mei tidak akan muncul di tagihan rekening air.

"Dari total 28 ribu pelanggan, yang mendapat bantuan pembebasan pemakaian air, yaitu rumah tangga jumlahnya kurang lebih 26.280 sambungan rumah. Sisanya seperti instansi pemerintah, usaha, hotel, industri tidak termasuk," kata Direktur Utama PDAM Tirta Taman Bontang Suramin, Senin (13/4/2020).

Lebih lanjut, Suramin mengimbau kepada masyarakat yang mendapat bantuan ini untuk tetap menghemat air dan gunakan sesuai kebutuhan.

"Karena penggunaan air ini sangat menentukan besar kecilnya tagihan rekening air. Perlu diwaspadai, air baku ini sangat sulit, untuk itu bantuan ini jangan sampai dimanfaatkan semaunya atau boros," imbuhnya.

Berikut kelompok pelanggan yang mendapat pembebasan tagihan air.

1. Kelompok 1A : Hidran dan Terminal Air

2. Kelompok 1B : Rumah Ibadah

3. Kelompok 1C : Rumah Tangga Sangat Sederhana (RSS), Yayasan Sosial, dan Panti Asuhan

4. Kelompok 2A : Rumah Tangga I

5. Kelompok 2B : Rumah Tangga II

6. Kelompok 3A : Rumah Tangga III, Rumah Sewaan, Kios/ Warung

7. Kelompok 3D : Rumah Petakan, Usaha Konveksi Kecil, Sanggar Seni, Pertanian Kecil

8. Kelompok 3F : Niaga Khusus (tim redaksi Diksi)

Saefudiin Zuhri/Diksi.co

Tag berita:
Berita terkait
breakingnews