Terlebih pada rencana kerja Partai Nasdem menjelang tahun politik pada 2024 mendatang.
“Insyaallah tidak mas (berpengaruh). Seluruh jajaran terus bekerja dalam tatanan yang sudah diatur dan terstruktur. Yang terpenting menjaga kekuatan spirit menang pada diri setiap kader,” tambahnya.
Pasca resmi ditinggalkan Isran, saat ini Nasdem Kaltim masih menanti arahan lanjutan dari Nasdem Pusat untuk langkah selanjutnya.
Khususnya terkait pergantian posisi yang telah ditinggalkan Isran Noor selaku mantan Ketua DPW Nasdem Kaltim.
“DPW menunggu arahan DPP. Tapi Partai akan berjalan seperti biasa, karena kepengurusan bersifat kolektif,” tegasnya.
Diakhir, Fatimah juga tak lupa menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Isran Noor. Khususnya selama mantan Gubernur Kaltim itu menjadi nahkoda Partai Nasdem Kaltim.
“Kami mengucapkan terima kasih untuk semua bimbingan, pembelajaran dan dukungan dalam segala hal selama Pak Isran Noor menjadi Ketua DPW Partai NasDem Kaltim. Sejujurnya kami mencintai dan sangat menghargai beliau. Tapi dalam kondisi ini kami harus menghormati pilihan beliau. Semoga beliau selalu sehat dan sukses,” pungkasnya. (tim redaksi)