Jumat, 17 Mei 2024

Muncul Kabar Ketua Komisi III Bakal Diganti, Anggota DPRD Samarinda: Terlalu Administratif hingga Kurang Action

Koresponden:
Ferry Bhattara
Kamis, 12 Agustus 2021 6:41

Ilustrasi kantor DPRD Samarinda/ IST

DIKSI.CO, SAMARINDA - Kisruh internal Komisi III DPRD Samarinda mencuat ke permukaan publik.

Dikabarkan, Komisi III DPRD Samarinda sedang terbelah. Isu pergantian kursi pimpinan ketua komisi infrastruktur ini digelontorkan.

Menurut keterangan yang dihimpun, sejumlah anggota Komisi III DPRD Samarinda telah melayangkan nota ketidakpercayaan terhadap kepemimpinan Angkasa Jaya, Ketua Komisi III DPRD Samarinda yang juga kader PDI Perjuangan ini.

Hal ini dibenarkan oleh Jasno, Anggota Komisi III DPRD Samarinda

"Ada beberapa kegiatan yang tidak berjalan dengan maksimal, kinerja kita terhambat akibat buruknya kepemimpinan Ketua Komisi. Ini dinamika politik yang biasa saja sebenarnya," ujar Jasno.

Jasno memaparkan, pergantian Ketua Komisi diatur dalam Tata Tertib DPRD Samarinda

"Pergantian ini boleh kok sesuai tatib. Kita menghargai PDI Perjuangan, makanya kita masih menunggu keputusan internal PDI Perjuangan," lanjutnya.

Senada dengan rekannya, Guntur, anggota Komisi III DPRD Samarinda menegaskan kekecewaannya terhadap kepemimpinan Angkasa Jaya.

"Sejak dilantik hingga sekarang kami sulit sekali menggelar tugas pokok fungsi sebagai Komisi III, terlalu administratif hingga kurang action. Koordinasi sulit, ini harus segera disikapi," tambah Guntur.

Guntur berharap Fraksi PDI Perjuangan segera menyikapi keinginan Komisi III untuk segera mengganti kadernya.

"Ketua tetap haknya PDI Perjuangan, tapi kami minta ganti orangnya, bukan yang sekarang. Semoga PDI Perjuangan segera bersikap," tandasnya.

Kisruh internal Komisi III DPRD Samarinda ini dirasa merugikan PDI Perjuangan jika dibiarkan berlarut.

Dari 13 Anggota Komisi III DPRD Samarinda, diketahui 8 orang menandatangani nota ketidakpercayaan terhadap kepemimpinan Angkasa Jaya. 

Hingga berita ini diturunkan, sejumlah pekerjaan Komisi III DPRD Samarinda diambil alih Samri Saputra selaku Wakil Ketua Komisi dan Novan Syahroni sebagai Sekretaris Komisi.

"Kerja-kerja kedewanan harus tetap berjalan, karena sudah banyak yang tertunda. Sementara kami ambil alih dulu," ujar Samri Saputra.

Sementara itu, Angkasa Jaya belum memberikan komentar mengenai adanya isu yang berhembus ini. (tim redaksi Diksi) 

Tag berita:
Berita terkait
breakingnews