Namun Andi Harun menyebut kalau dalam dunia politik, semua keadaan bersifat dinamis. Alias bisa berubah kapan saja. Oleh sebab itu, Andi Harun tak menampik adanya kemungkinan menggunakan jalur independen.
“Karena 88 persen hasil survei masyarakat masih ingin saya tetap di Samarinda. Dan atas dasar itulah (saya kembali maju di Pilwali Samarinda),” tambahnya.
Berkat adanya dukungan dari masyarakat yang mengharap Samarinda kembali dipimpin dirinya, Andi Harun lantas bertekad untuk kembali berlaga. Sebagai politikus kawakan, sangat wajar jika Andi Harun membuka semua peluang. Termasuk dijalur independen.
Bahkan disebutkannya, dukungan yang begitu besar dari masyarakat telah membuat tim perjuangan dan berhasil mengumpulkan lebih kurang 60 ribu KTP agar Andi Harun bisa kembali menjabat di periode ke-2, meski diluar jalur partai.
“Informasi saya dengar, sudah melebihi target. Ada sekitar 60 ribu dukungan yang sudah masuk dan hari ini didaftarkan. Itu jalur yang dipilih teman-teman perjuangan, sedangkan saya tetap akan mengutamakan jalur politik,” bebernya.
Diakhir, Andi Harun menyampaikan kalau dari semua kemungkinan yang telah terbuka masih bersifat sementara.
“Saya sudah beritahu dan sampaikan ke media, kalau ini belum tentu menjadi final pendaftaran. Kita semua bisa tetap rencana dan semua kembali ke rencana tuhan yang terbaik,” pungkasnya. (tim redaksi)