DIKSI.CO, SAMARINDA - Kenaikan harga kebutuhan pokok khususnya daging sapi menjelang hari raya menjadi hal yang biasa terjadi.
Hal disampaikan oleh, Ketua Komisi II DPRD Samarinda, Fuad Fakhruddin saat dihubungi, Selasa (19/4/2022).
Fuad menyebut kenaikan harga daging sapi yang saat ini sudah mencapai Rp 160 ribu per kilo masih diambang wajar.
Pihaknya juga telah melakukan sidak di beberapa pasar tradisional guna memastikan langsung stabilitas harga bahan kebutuhan pokok.
"Terkait masalah harga ini artinya kita tetap kontrol sudah melakukan sidak di awal ramadan. Mengontrol daging lokal, maupun daging import," ungkapnya saat dikonfirmasi via telepon, Selasa (19/4/2022).
Fuad mengaku dari hasil pantauannya di lapangan, bahan pokok dipastikan aman hingga Idul Fitri mendatang.
Sedangkan terkait dengan harga daging sapi yang meroket, Fuad merasa hal itu masih dalam batas wajar, mengingat banyaknya permintaan di pasar.
"Intinya semua aman sampai pada idul Fitri Masalah kenaikan harga mencapai Rp 160 ribu ini tidak terlalu signifikan dan itu boleh dikatakan wajar ketika permintaan itu meningkat maka ada sebagaian menaikkan harga karena memang kondisinya BBM juga naik, dan di sektor lain juga banyak melakukan kenaikan tersebut," terangnya.
Meski mengalami kenaikan harga daging sapi dari semulanya Rp 110 ribu hingga Rp 120 ribu per kilonya, Fuad menguraikan bahwa hal tersebut masih dalam batas yang wajar.
"Untuk ketetapan harga daging diawal ramadan sekitar Rp 110 hingga Rp 120 ribu. Untuk minyak goreng dan stok bahan pokok lainnya aman hingga lebaran idul Fitri walaupun mengalami kenaikan harga," pungkasnya. (Advertorial)