Jumat, 22 November 2024

Klaster Migas Jadi Peyumbang Kasus Covid-19 Terbanyak di Balikpapan, Wali Kota Lakukan Hal Ini dengan Ahok

Koresponden:
Ainun Amelia
Senin, 1 Februari 2021 9:46

Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi/ Diksi.co

DIKSI.CO, BALIKPAPAN - Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan meminta Pertamina untuk memperketat kembali protokol kesehatan di lingkungan kerja agar dapat menekan angka terkonfirmasi positif pada klaster pekerja.

Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi, pun langsung menghubungi Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok sebagai Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) untuk meminta dukungan agar penanganan protokol, pasalnya salah satu penyumbang terbesar di Balikpapan adalah dari klaster migas terutama dari Pertamina.

"Penyumbang kasus terbesar dari klaster migas, maka saya minta Pertamina untuk diperketat lagi protokolnya. Selain itu Rumah Sakit Pertamina Balikpapan juga karena sebagai rumah sakit rujukan utama, baik menyangkut daya tampung maupun juga dari segi peralatan dan tenaga kesehatan nya," kata Rizal Effendi kepada awak media.

Dengan adanya komunikasi ini pihak Pertamina pun langsung datang menemui Wali Kota 2 periode ini dan menyampaikan untuk menerapkan protokol kesehatan yang lebih diperketat.

"Pak Ahok merespon dengan cepat. Hari ini menemui saya, direksi PT Pertamina Kilang Pertamina Balikpapan, mereka menyampaikan aksi protokol kesehatan yang segera dilaksanakan WFH akan ditingkatan menjadi 75%," katanya.

Ia juga mengatakan PT Pertamina akan melakukan testing dengan cara GeNose yang yang berhasil diciptakan oleh Universitas Gadjah Mada beberapa waktu yang lalu.

"Tesnya mereka akan menggunakan GeNose yang punya Universitas Gajah Mada," katanya.

Penerapan disiplin dan sanksi ke semua kontraktor yang tidak memenuhi protokol kesehatan pun juga diterapkan, dan membantu kampanye-kampanye plasma konvalesen, serta menyiapkan rumah aman untuk karantina dan isolasi. (tim redaksi Diksi) 

Tag berita:
Berita terkait
breakingnews