Kisruh Internal Komisi III DPRD Samarinda Fraksi Nasdem Tarik Dukungan, Joha Fajal: Di Politik Harus Berhitung
DIKSI.CO, SAMARINDA - Dukungan mosi tidak percaya yang dilayangkan sejumlah Anggota Komisi III DPRD Samarinda keoada Angkasa Jaya selaku Ketua Komisi semakin berkurang.
Setelah Fraksi Gerindra menarik diri dan berbalik mendukung kepemimpinan Angkasa Jaya, kini giliran Fraksi Nasdem yang menarik dukungan.
Menurut informasi yang dihimpun Diksi.co, Celni Pita Sari selaku perwakilan Fraksi Nasdem di Komisi III DPRD Samarinda secara resmi membatalkan tanda tangannya.
Dikonfirmasi hal ini, Ketua DPD Nasdem Samarinda, Joha Fajal mengaku belum mengetahui perihal ini.
"Saya belum ada konfirmasi, tapinya untuk menjaga kondusifitas ya secara otomatis harus berhitung kalau di politik itu, apalagi PDI Perjuangan kan rekan koalisi kita," kata Joha Fajal saat dikonfirmasi Diksi.co, Selasa (17/8/2021).
Joha Fajal mengaku hingga kini belum mengetahui secara rinci persoalan yang menimpa internal Komisi III DPRD Samarinda.
"Saya belum tahu persis apa persoalannya, tapi yang jelas kita harus memperkuat posisi koalisi. Kalaupun benar sudah menarik dukungan itu ya memang harus begitu kerja koalisi," lanjutnya.
Pria yang juga Ketua Komisi I DPRD Samarinda ini menyinggung urgensi yang dipersoalkan.
"Kalau kaitannya dengan kode etik atau semacamnya, bisa kita pertimbangkan melayangkan mosi tidak percaya. Kalau tidak ya kenapa kita permasalahkan," ungkapnya.
"Sepanjang tidak ada yang dilanggar, secara otomatis kita harus memberikan dukungan sebagai rekan koalisi," pungkas Joha Fajal.
Tim redaksi Diksi.co mencoba mengkonfirmasi prihal ini kepada Celni Pita Sari.
Namun hingga berita ini ditayangkan, yang bersangkutan belum bisa dihubungi.
Mosi tidak percaya keoada Ketua Komisi III DPRD Samarinda sebelumnya ditanda tangani oleh 8 Anggota Komisi dari jumlah keseluruhan 13 Anggota.
Kini dukungan terhadap mosi tidak percaya hanya menyisakan 5 Anggota usai 2 perwakilan Fraksi Gerindra dan 1 Fraksi Nasdem menarik dukungan. (tim redaksi Diksi)
